Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita CiamisDisnaker Ciamis Imbau Warga yang Akan Jadi Pekerja Migran Lewat Jalur Resmi

Disnaker Ciamis Imbau Warga yang Akan Jadi Pekerja Migran Lewat Jalur Resmi

harapanrakyat.com,- Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengimbau warga Ciamis yang berniat menjadi pekerja migran Indonesia (PMI) agar menggunakan jalur resmi.

Hal itu untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Ciamis, H Okta Jabal Nugraha ST MT, didampingi Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dra Hj Nonok Nurlina, mengatakan, pemberangkatan PMI secara ilegal hanya akan merugikan diri sendiri.

Hal itu lantaran PMI yang berangkat secara ilegal, tidak diketahui oleh negara. “Jadi kalau ada apa-apa, negara akan kesulitan bantu. Berbeda dengan yang berangkat secara resmi, namanya akan tercatat. Jika terjadi apa-apa, negara bisa segera bantu dan ambil tindakan,” ujar H Okta, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Di Tahun 2022, Dinas Tenaga Kerja Mampu Mewarnai Capaian Prestasi Kabupaten Ciamis

Sementara untuk di Kabupaten Ciamis sendiri, kasus pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal sempat terjadi tahun 2022 kemarin.

Okta menyebut, pihaknya mendapat informasi adanya pekerja migran Indonesia ilegal yang tersandung masalah, dari Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Jabar.

1 orang warga Sindangkasih dideportasi dari Malaysia, 1 orang warga Cimari dideportasi dari Saudi Arabia. Sementara 1 orang dari Cisaga berhasil digagalkan pemberangkatannya di Bandara Soekarno Hatta.

“Meski demikian, untuk warga Ciamis yang mengalami hal seperti itu, Pemkab Ciamis tetap membantu. Kita lakukan penjemputan ke Jakarta, kemudian mengantarkan pulang ke rumahnya,” ungkap H Okta.

Oleh sebab itu, Okta mengimbau warga Ciamis yang berniat menjadi pekerja migran Indonesia (PMI), agar berangkat melalui P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia) resmi.

“Harus lewat prosedural melalui perusahaan resmi. Jadi kita akan tahu akan ditempatkan dimana,” katanya.

Selain itu, jika lewat jalur resmi, warga yang akan menjadi PMI terlebih dahulu akan menjalani pelatihan keterampilan dan bahasa. Pelatihan keterampilan dan bahasa dilaksanakan di P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia).

“Jadi kalau yang benar-benar resmi itu, si calon PMI nya sudah siap bekerja dan punya keterampilan berbahasa dari negara tujuan,” jelas H Okta.

Tahun 2022, Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Ciamis Capai 273 Orang

Sementara itu lanjut Okta, data pekerja migran Indonesia yang tercatat di tahun 2022 mencapai 273 orang. Data tersebut berdasarkan rekomendasi pembuatan paspor di kantor Dinas Tenaga Kerja.

Lanjutnya, kebanyakan PMI asal Ciamis bekerja di Taiwan, Hongkong dan Singapura.

“Di Taiwan itu 122 orang, Hongkong 41 orang dan Singapura 34 orang,” paparnya.

Rata-rata pekerja migran Indonesia (PMI)  berasal dari wilayah Ciamis selatan, yakni Lakbok, Purwadadi dan Pamarican.

“Notabene mereka (PMI) bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART),” pungkasnya. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Mengenal Beberapa Jenis Kupu- Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Mengenal Beberapa Jenis Kupu-Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Apa yang muncul di benak Anda saat melihat kupu-kupu? Pastinya sebagian besar orang menganggap kupu-kupu merupakan hewan yang cantik dan menawan yang terbang di...
Cara Pin Video TikTok Supaya Posisinya Teratas

Cara Pin Video Tiktok Supaya Posisinya Teratas

Cara pin video TikTok mungkin sedang Anda butuhkan saat ini. Aplikasi media sosial TikTok terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, khususnya saat menonton...
CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

Sub-merek Nothing, CMF, secara resmi telah meluncurkan CMF Phone 2 Pro secara global dalam sebuah acara besar di India. Produk tersebut adalah ponsel pintar...
Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah kue apem putih sangat menarik. Keberadaan apem putih ini cukup familiar untuk warga Pandeglang, Banten. Selain itu, makanan tradisional ini juga memang sudah...
Asus ROG Zephyrus G15 2025

Asus ROG Zephyrus G15 2025, Laptop Ramping dan Canggih

Asus ROG Zephyrus G15 2025 adalah salah satu laptop baru yang dikenalkan awal tahun ini. Asus memperkenalkan perangkat elektronik ini dalam acara tahunan CES...
Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...