harapanrakyat.com – Dinas Pendidikan Jawa Barat memastikan nasib SMAN 8 Garut yang harus direlokasi karena berada di jalur lintasan proyek Jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap).
Pembangunan Jalan Tol Getaci sendiri sampai saat ini sudah menasuki tahap pembebasan lahan di sebagian tempat. Terutama di daerah Kota dan Kabupaten Bandung termasuk di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Lokasi SMAN 8 Garut sendiri berada di Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut. Jalur Jalan Tol Getaci ini, rencananya akan melintasi tepat di tengah area komplek SMAN 8 Garut.
Baca Juga : Pembangunan Tol Getaci di Jabar Mulai Maret 2022
Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Barat, Yesa Sarwedi mengakui, proses pembangunan infrastruktur jalan tol itu sudah muncul. Dengan begitu, kata Yesa, pihaknya akan memastikan kapan relokasi SMAN 8 Garut itu harus terlaksana.
“Sekarang sudah muncul progresnya. Cuma saya minta pihak sekolah dan cabang dinasnya termasuk dinas terkait ini jadinya mau kapan,” ujar Yesa di Kota Bandung, Selasa (21/3/2023).
Apabila pembebasan lahan tahun depan, lanjut Yesa, maka pihaknya pada tahun ini harus sudah mendapatkan lahan relokasi untuk sekolah tersebut.
“Kalau memang terjadi tahun depan, mau tidak mau kita harus mencari lahan untuk pemindahan,” katanya.
Disdik Kaji Lahan Relokasi SMAN 8 Garut
Namun, kata Yesa, ada kekhawatiran tersendiri dalam merelokasi SMAN 8 Garut, terutama berkaitan dengan respon orang tua siswa dalam hal jarak dari tempat tinggal ke sekolah baru.
Kalau dari sisi pembangunan fisik sekolah, ia menegaskan, tidak ada kesulitan. Asalkan lahan relokasi ini sudah ada dan anggaran pembangunannya sudah tersedia.
“Namun, memindahkan siswa dan sekolah itu tidak mudah. Kalau dari sisi fisik gampang ya. Tinggal cari tanah, ada duitnya, bangun, selesai. Tapi kan orang tua belum tentu, biasa rumah saya di sini tiba-tiba harus jauh,” ungkap Yesa.
Baca Juga : Jawa Barat Belum Bisa Terkategorikan Provinsi Layak Anak
Yesa mengatakan, pihaknya pekan ini akan memastikan terlebih dahulu lahan relokasi SMAN 8 Garut. Hal itu sebagai bahan pertimbangan dasar untuk mencari calon lahan relokasi yang baru. Kepastian lokasi tersebut akan menjadi dasar pertimbangan terkait penganggaran.
“Ini kan masuk anggaran perubahan. Saya harus memastikan dulu. Kalau memang tidak ada alternatif lain dan harus pindah (ke lahan relokasi SMAN 8 Garut), ya kita bangun yang baru,” ungkap Yesa. (Atep Kurniawan/R13/HR Online/Editor-Ecep)
