Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita TasikmalayaPedagang Petasan di Tasikmalaya Bandel Jual Mercon Saat Ramadhan akan Ditindak Tegas

Pedagang Petasan di Tasikmalaya Bandel Jual Mercon Saat Ramadhan akan Ditindak Tegas

harapanrakyat.com,- Pedagang petasan di Tasikmalaya, Jawa Barat, yang membandel jualan mercon saat Ramadhan akan ditindak. Aparat kepolisian Polres Tasikmalaya melakukan penyisiran terhadap para pedagang di Pasar Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (30/03/2023).

Dalam kegiatan tersebut, polisi memberikan himbauan terkait larangan penjualan petasan atau mercon selama Ramadhan hingga Lebaran.

Bahkan, jika ada warga yang bersikukuh menjual petasan saat bulan Ramadhan, polisi akan melakukan tindakan tegas. Jadi tindakan tegas bukan hanya untuk pedagang petasan di Tasikmalaya saja.

“Kami peduli terhadap keselamatan dan kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat di wilayah hukum lingkup Polres Tasikmalaya,” ujar Iptu. Solihin, Kasat Samapta Polres Tasikmalaya, Kamis (30/03/2023).

Baca Juga: Ganggu! Ratusan Pemotor Berknalpot Bising di Tasikmalaya Ditertibkan Polisi

Imbauan berisi tentang larangan menyimpan, memproduksi, memperjual belikan, membunyikan mercon atau petasan. Serta bahan peledak lainnya yang bisa merugikan lingkungan sekitar dan juga diri sendiri.

“Tidak boleh menjual maupun menggunakannya. Kalau pedagang petasan di Tasikmalaya tetap menjualnya saat Ramadhan, maka kami akan tindak tegas,” tandas Solihin.

Sementara itu, Iis, pedagang petasan di Tasikmalaya mengaku hanya menjual kembang api dan tidak menjual petasan atau mercon. Sebab ia sudah tahu adanya larangan menjual petasan.

“Tidak jual petasan saya mah pak, hanya jualan kembang api saja. Saya takut menjualnya karena ada larangan,” ujarnya. (Apip/R3/HR-Online/Editor-Eva)

Gegara Tenggak Miras Hingga Mabuk, Pria Asal Garut Nekat Aniaya Teman Sendiri

Gegara Tenggak Miras Hingga Mabuk, Pria Asal Garut Nekat Aniaya Teman Sendiri

harapanrakyat.com,- Pria asal Kecamatan Karangpawitan, Garut, Jawa Barat, berinisial NIP (41), harus berurusan dengan polisi setelah nekat menganiaya teman sendiri. NIP sempat buron 2 pekan,...
Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...