Etika di tempat umum merupakan kebiasaan yang perlu kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya saat menggunakan fasilitas publik. Beberapa kebiasaan kecil ini akan membuat orang jadi lebih berkelas dan berwibawa tanpa menghabiskan banyak tenaga.
Farah Quinn adalah selebriti kelahiran Indonesia yang menempuh perguruan tinggi di Amerika Serikat dan berkarir di restoran Italia.
Setelah membuka restorannya sendiri di Arizona, ia pun sempat menjadi Duta in-flight Meal Airasia yang menyajikan kuliner khas Indonesia kepada penumpang.
Dengan segenap pengalaman yang ia miliki, tak heran jika Farah memiliki segala hal yang menjadikannya sebagai high value woman. Namun, setiap orang sebenarnya bisa menjadi high value jika memiliki tata krama atau etika di tempat umum.
Baca Juga: Rekomendasi Buku Maudy Ayunda, Bangun Gaya Hidup Produktif
Begini Etika di Tempat Umum Menurut Farah Quinn
Tak hanya berkarir sebagai koki dan presenter, Farah Quinn juga sering membagikan tips-tips menarik melalui channel Youtube miliknya. Pada Juni 2020 lalu, wanita cantik berkulit kecoklatan ini mengunggah video bertajuk “Etiquette Public Place”.
Dalam video berdurasi 16 menit 22 detik itu, menjelaskan bagaimana harus bersikap ketika kita berada di area-area publik. Video tersebut banjir pujian karena berisi materi tentang kesopanan yang perlu kita ajarkan kepada anak. Berikut etika di tempat umum ala Farah Quinn yang bisa kita terapkan.
Membuka Pintu Mall atau Restoran
Ketika memasuki sebuah mall atau restoran, perhatikan baik-baik apakah di belakang kita ada orang lain. Setelah kita membuka pintu, tahan pintunya agar orang di belakang bisa lewat.
Etika di tempat umum ini membuat orang-orang merasa lebih dihargai daripada membiarkan pintu tersebut tertutup kembali di depan wajah mereka. Namun, apabila ada orang lain yang membukakan pintu masuk untuk kita, selalu ucapkan terima kasih.
Baca Juga: Profil Abidzar Al Ghifari, Penampilannya Saat Umrah Jadi Sorotan
Senyum ketika Bertatap Muka
Saat berada di luar rumah, kita pasti akan berada pada situasi ketika bertatapan dengan orang lain. Tenang saja, hal ini bukan sesuatu yang buruk. Daripada langsung membuang muka, alangkah lebih baiknya jika kita tersenyum ramah.
Menurut Farah, orang-orang di luar negeri terbiasa mengatakan Halo atau Selamat Pagi walaupun tidak saling kenal. Mengingat budaya orang Indonesia berbeda, dengan tersenyum saja sudah cukup memenuhi etika di tempat umum.
Utamakan Lift untuk Kalangan Prioritas
Fasilitas lift di sejumlah area publik memberikan kemudahan bagi semua orang, termasuk di mall, hotel, dan restoran. Akan tetapi, lansia, balita, dan orang-orang yang berkebutuhan khusus harus menjadi prioritas ketika menggunakan lift.
Etika di tempat umum ini mengajarkan orang-orang untuk memberikan lift kepada mereka yang lebih membutuhkan. Apabila ada anak-anak remaja atau orang dewasa yang terlihat sehat memenuhi lift hingga berdesak-desakan, situasi ini melanggar etika di tempat umum.
Selalu Ucapkan Terima Kasih dan Tolong
Apabila kita sedang makan di restoran, selalu ucapkan terima kasih kepada pelayan yang mengantarkan pesanan. Ini juga berlaku untuk bantuan apa pun yang kita dapat dari orang lain, jangan lupa berterimakasih.
Selain itu, menurut Farah, saat kita meminta bantuan maka harus mengucapkan tolong atau please. Etika di tempat umum ini pun perlu kita ajarkan pada anak-anak, agar tahu bagaimana adab meminta tolong.
Jangan Meludah di Area Publik
Kebiasaan meludah di area publik merupakan sesuatu hal yang sangat mengganggu bagi orang lain. Air liur merupakan cairan dari tubuh yang sedikit menjijikkan, sehingga ada baiknya dikeluarkan di toilet.
Baca Juga: Profil Chand Kelvin, Aktor Ganteng dengan Karir Sukses
Saat mendadak ingin bersin, sebisa mungkin jauhkan wajah kita dari orang lain dan meja makan. Kita tentu tidak ingin cipratan air liur dari bersin orang mengotori meja makan, bukan?
Usahakan untuk tidak bersendawa dengan suara keras, atau tanpa suara jika memungkinkan, setelah itu katakan maaf. Etika di tempat umum ini akan membuat Anda terlihat lebih elegan dan berwibawa di mata orang lain.
Menggunakan Toilet Umum
Biasanya, kita kerap menemui situasi ketika orang-orang mengantri di depan masing-masing pintu toilet. Menurut Farah, membuat satu baris antrian di dekat pintu akan lebih elegan, sehingga orang-orang bisa keluar dan masuk toilet dengan terbit.
Bagian terpentingnya, setiap kali selesai menggunakan toilet, pastikan air tidak basah kemana-mana. Gunakan tisu untuk mengelap sekitar closet, dan tutup kembali. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)
