Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita TasikmalayaJalan Rusak di Parungponteng 15 Tahun Tak Diperbaiki, Ratusan Warga Ontrog Kantor...

Jalan Rusak di Parungponteng 15 Tahun Tak Diperbaiki, Ratusan Warga Ontrog Kantor Bupati Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Geram belasan tahun jalan di desanya rusak parah dan tak pernah diaspal, ratusan warga dari dua Desa di Kecamatan Parungponteng ontrog kantor Bupati Tasikmalaya, Selasa (16/5/2023).

Jalan rusak sepanjang 7,5 Kilometer tersebut berada di Jalur Warungkondang-Gorowong. Tepatnya di Desa Sirnajaya dan Desa Barumekar, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Menurut warga, sudah 15 tahun jalan rusak tersebut belum diaspal.

Korlap aksi, Mujib Rahman Wahid mengatakan, warga Desa Banyumekar dan Desa Sirnajaya menggelar aksi untuk menyampaikan tuntutan terkait infrastruktur jalan di Parungkadongdong-Gorowong yang statusnya merupakan jalan milik pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.

“Ini sangat miris ketika kondisinya hampir 15 tahun tidak tersentuh aspal sama sekali. Kami warga Desa Sirnajaya dan Desa Barumekar hanya menjadi korban politik saja dengan bualan janji,” ungkapnya.

Massa aksi menuntut pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, khususnya Bupati Ade Sugianto meninjau langsung jalan rusak tersebut.

“Kemudian, menjadikan Jalan Parungkadongdong-Gorowongsingkup menjadi skala prioritas dalam perencanaan pembangunan. Segera bangun di 2023/ 2024. Bahwasanya saat ini kami tidak ingin hanya dilibatkan dalam momentum politik saja. Tapi buah dari politik itu sendiri tidak ada hampir 3 periode pergantian Bupati dan kepemimpinan Bupati Pak Ade Sugianto kami tidak pernah disentuh sama sekali,” katanya.

Baca Juga: Aksi Protes Jalan Rusak di Tasikmalaya, 26 Tahun Belum Pernah Diperbaiki Pemerintah

“Kami bukan aksi pasaran, tapi ini adalah aksi benar-benar asli dari Masyarakat. Catatan kalau misalkan Bupati Tasikmalaya tidak mau menemui massa aksi akan menginap di Gedung Bupati,” tegasnya.

Sering Terjadi Kecelakaan Akibat Jalan Rusak di Parungponteng Tasikmalaya

Menurutnya, kecelakaan akibat jalan rusak sudah sering terjadi. Sehingga warga pun tidak ingin diam saja.

“Sedangkan, kalau kecelakan diakibatkan jalan rusak itu sering, jadi kami turun aksi juga karena memang banyak warga masyarakat mengalami kecelakaan dampak dari jalan tersebut, sehingga tidak mungkin kami mendiamkan,” ungkapnya.

Bukan itu saja, lanjut Mujib, akibat jalan rusak juga berpengaruh terhadap arus perekonomian, pendidikan, dan masalah kesehatan.

“Selain itu juga imbas jalan rusak berpengaruh atau tersendatnya terhadap ekonomi, pendidikan dan masalah kesehatan. kalau sekarang IPM rendah di Kabupaten Tasik. Salah satunya instruktur di Jalan Kabupaten Tasikmalaya yang tidak diperbaiki atau disentuh sama sekali oleh pemerintah,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekdis PUTR Kabupaten Tasikmalaya Asep Zamzam Nizar mengatakan, jalan rusak tersebut akan diperbaiki.

“Kebetulan untuk jalan wilayah Parungponteng tersebut untuk tahun 2023 ada pemeliharaan yang sifatnya tidak sama dengan pembangunan,” katanya.

Nominal anggaran untuk perbaikan jalan Rp 100 juta. Sementara untuk pembangunan jalan tahun 2024 sudah masuk situs informasi pemerintah daerah.

“Ada di tahun 2023 perbaikan itu nominalnya 100 juta, untuk tahun 2024 sudah masuk situs informasi pemerintah daerah, karena yang namanya program itu harus melalui sistem masuk dulu, tidak semena-mena keinginan masyarakat ada jalan rusak langsung bangun, tidak bisa. Sekarang ada aplikasi. Jadi alhamdulillah tahun 2024 sudah masuk sistem aplikasi,” katanya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...