Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita BanjarKonsultan Pengawas Buka Suara Terkait Insiden Ibu-ibu Terjebak di Lift Perpustakaan Kota...

Konsultan Pengawas Buka Suara Terkait Insiden Ibu-ibu Terjebak di Lift Perpustakaan Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Terkait insiden 6 orang ibu-ibu PKK yang terjebak di dalam lift gedung perpustakaan Kota Banjar, Jawa Barat, tim konsultan pengawas buka suara.

Tim leader konsultan pengawasan Ade Uhen Hendrawan mengatakan, jika melihat insiden yang terjadi pada Jumat (26/5/2023), faktor penyebabnya adalah kelebihan kapasitas.

“Kalau melihat dari kejadian kemarin itu jelas dari segi kapasitas. Lift ini kan dipergunakan khusus untuk disabilitas bukan untuk umum,” kata Ade Uhen Hendrawan, Senin (29/5/2023).

Baca Juga: Nangis Histeris, Ibu-Ibu PKK Terjebak di Lift Gedung Perpustakaan Daerah Kota Banjar

Menurutnya, teknis penggunaan lift tersebut kapasitasnya dibatasi. Akan tetapi saat kejadian itu melebihi kapasitas yang sudah ditentukan.

“Jadi kapasitasnya itu sudah ditentukan dan dibatasi. Kemarin tahu sendiri ada beberapa orang, sehingga ada kejadian yang tidak diinginkan,” terangnya.

Ia menjelaskan, spesifikasi teknis lift yang digunakan pada gedung perpustakaan itu sesuai dengan spesifikasi dalam kontrak perjanjian.

“Spesifikasinya sesuai dengan yang ada dikontrak. Karena sebelum didatangkan penyedia pun memberikan dulu spesifikasi teknisnya dan kami melihat ya sudah sesuai. Kapasitasnya sudah sesuai dan peruntukannya juga sudah sesuai,” jelasnya.

Lanjut Ade, menanggapi lift yang masih bisa menutup saat kelebihan kapasitas hal itu akan ditindaklanjuti oleh penyedia jasa dan tim teknisi.

“Akan menindaklanjuti kembali hal itu dan penyedia pun sudah dikonfirmasi untuk mendatangkan lagi teknisinya. Sehingga nanti dalam pemeliharaan ini mereka memaksimalkan pekerjaannya,” paparnya.

Kemudian, apabila ada faktor lain yang menyebabkan insiden ibu-ibu terjebak di lift ataupun terdapat kerusakan dalam pengerjaan, Ade menegaskan, saat ini masih dalam pemeliharaan dan akan langsung diperbaikan.

“Kalau memang ada faktor lain pun sekarang sedang dalam masa pemeliharaan. Jadi itu haknya penyedia jasa untuk memperbaiki apabila ada yang kurang,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, 6 orang ibu-ibu PKK terjebak di dalam lift selama kurang lebih 30 menit. Mereka hendak turun dari lantai 3 ke lantai 1 usai menghadiri acara di ruang auditorium. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...
Pedagang pasar wisata Pangandaran

Pedagang Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan Paling Lambat 15 Mei

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menetapkan batas waktu bagi penghuni dan pedagang Pasar Wisata untuk mengosongkan lahan paling lambat 15 Mei 2025. Hal...
Berjalan Kaki ke Sekolah

Siswa SD dan SMP di Pangandaran Mulai Berjalan Kaki ke Sekolah

harapanrakyat.com,- Para siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), mulai uji coba berjalan kaki ke sekolah, Rabu (7/5/2025). Hal tersebut sebagaimana Surat Edaran...
wisuda kelulusan

Meski Gubernur Melarang, Disdik Kota Cimahi Masih Izinkan Wisuda Kelulusan di Sekolah

harapanrakyat.com – Meski Gubernur Jawa Barat melarang pelaksanaan wisuda kelulusan, namun Dinas Pendidikan Cimahi tetap mengizinkan sekolah jika hendak melaksanakan wisuda. Sekolah yang dimaksud...
Poktan Bojongnangka Ciamis

Poktan Bojongnangka Ciamis Ciptakan Pestisida Nabati dan Alat Deteksi Hama Ramah Lingkungan

harapanrakyat.com,- Di bawah bimbingan Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT), Kelompok Tani (Poktan) Bojongnangka dari Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, berhasil...