Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita JabarPemerintah Kota Bandung Tutup TPA Sampah Darurat Cicabe

Pemerintah Kota Bandung Tutup TPA Sampah Darurat Cicabe

harapanrakyat.com – Seiring dengan kembali normalnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Sarimukti, Bandung Barat Jawa Barat, maka Pemkot Bandung akan menutup TPA sampah darurat Cicabe Kota Bandung.

Hal itu dikemukakan Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Selasa (16/5/2023).

Menurut Ema, kembali normalnya operasional TPA Sarimukti ini menjadi angin segar bagi warga Kota Bandung.

Baca Juga : Pemprov Jabar Perluas Area TPA Sarimukti 6 Hektare

“Kalau terjadi, maka komitmen Pemkot Bandung untuk TPA Cicabe kami hentikan. Kembali ke TPA Sarimukti,” ungkap Ema.

Ia menerangkan, dengan membaiknya kondisi TPA Sarimukti, maka Pemkot Bandung dapat kembali melakukan ritase sebanyak 210 kali untuk pembuangan sampah.

“Artinya, 1200 ton sampah ini ada potensi peluang bisa kembali ke TPA Sarimukti,” ujarnya.

Kendati demikian, ia menilai sampah di Kota Bandung harus tetap bisa terkelola dengan baik. Hal itu agar Kota Bandung tidak tergantung pada keberadaan TPA Sarimukti.

Oleh karena itu, lanjut Ema, edukasi kepada masyarakat menjadi hal utama untuk pengelolaan sampah. Sehingga, warga Kota Bandung mampu menyelesaikan sampah di sumbernya.

“Satu sisi edukasi masyarakat menjadi keniscayaan. Kang Pisman 3R atau KBS (Kawasan Bebas Sampah) menjadi target kita. Itu durasi aku cukup panjang. Merubah mindset tidak mudah,” ungkap Ema.

Baca Juga : Kurangi Produksi Sampah, Pemkot Bandung Kembali Kaji Ulang PLTSa

Ema menuturkan, masalah sampah tersebut sudah menjadi atensi pemerintah pusat. Pasalnya penanganan sampah merupakan hal yang masif terus terinformasikan.

“Masalah sampah di Kota Bandung sudah menjadi atensi pusat, dalam hal ini Kementerian PUPR. Penanganan sampah itu menjadi masif dan terus terinformasikan. Edukasi masyarakat bisa menyelesaikan sampah di rumah tangga atau TPS,” ucapnya.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti menerangkan penanganan sampah perlu dukungan dari pemerintah, baik pusat maupun provinsi.

“Hal ini (penanganan sampah) harus terselesaikan dan butuh dukungan pemerintah provinsi. Sehingga dalam pelaksanaannya perlu koordinasi,” ucapnya di Kota Bandung. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Toko Bangunan Hangus Terbakar di Kawali Ciamis, Kerugian Capai Rp 200 Juta

Toko Bangunan Hangus Terbakar di Kawali Ciamis, Kerugian Capai Rp 200 Juta

harapanrakyat.com,- Sebuah toko bangunan di Desa Talagasari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, hangus terbakar, Kamis (1/5/2025). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran...
Juara Liga 1

Menuju Juara Liga 1 2024/2025, Persib Bandung Cuma Butuh 2 Poin untuk Kalahkan Malut United

Kemenangan Persib Bandung untuk menjadi juara Liga 1 bak sudah di depan mata. Pada Liga 1 2024/2025 pekan ke-31, tim Maung Bandung ini hanya...
Bangkitkan Cita Generasi Muda, PK-253 LPDP Birama Bestari Adakan Kelas Inspirasi di Indramayu

Bangkitkan Cita Generasi Muda, PK-253 LPDP Birama Bestari Adakan Kelas Inspirasi di Indramayu

harapanrakyat.com,- Sebanyak 596 siswa SMP Negeri 1 Bongas, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat mengikuti kegiatan proyek sosial bertajuk "Menyalakan Asa, Menjemput Cita". Kegiatan tersebut digagas...
Stasiun KA di Jalur Banjar-Pangandaran-Cijulang

Jejak Bangunan Stasiun KA di Jalur Banjar-Pangandaran-Cijulang yang Masih Tersisa

harapanrakyat,- Bangunan stasiun KA di jalur Banjar-Pangandaran-Cijulang sebagian besar sudah lenyap sejak kereta api tersebut berhenti beroperasi sekitar tahun 1982, atau setelah Gunung Galunggung...
Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 sangat menarik dan membuat penasaran. Kehadiran generasi terbaru dari Yamaha R25 ini menjadi gebrakan di pasar otomotif Indonesia. Peluncuran motor ini...
Balita tenggelam di Kolam Kawali Ciamis

Balita Tenggelam di Kolam, Nyawa Tak Tertolong Meski Sempat Dilarikan ke RSUD Kawali Ciamis

harapanrakyat.com,- Seorang balita berusia 16 bulan bernama Muhammad Athar Muzakky meninggal dunia setelah tenggelam di kolam yang berada di samping rumahnya. Peristiwa naas itu...