Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita TasikmalayaSungai Ciwulan Tasikmalaya Tercemar Mikroplastik, Ini Bahayanya!

Sungai Ciwulan Tasikmalaya Tercemar Mikroplastik, Ini Bahayanya!

harapanrakyat.com,- Lembaga kajian ekologi dan konservasi lahan basah. Ecoton Foundation melakukan penelitian mikroplastik di Sungai Ciwulan, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (28/7/2023). 

Hasil penelitian Ecoton, terdapat peningkatan pencemaran mikroplastik di Sungai Ciwulan. Pencemaran mikroplastik tersebut menyebabkan ikan di sungai Ciwulan tak layak konsumsi lantaran berbahaya apabila sampai masuk ke dalam tubuh manusia.

Kepala Ecoton Foundation Rafika Aprilianti mengatakan, sebelumnya penelitian mikroplastik di Sungai Ciwulan pernah dilakukan pada tahun 2022.

Dari hasil uji kualitas air di sungai Ciwulan, ternyata phospat (limbah pemukiman, deterjen, limbah sawah) cukup tinggi. Sehingga banyak ikan mati di sungai Ciwulan.

“Pada tahun 2022 juga kita meneliti mikroplastik, ternyata mikroplastik itu di atas 70 partikel, artinya banyak dalam seratus liter artinya itu. Sekarang mau uji lanjut lagi, membandingkan apakah tahun sekarang turun atau naik kualitas air dan mikroplastiknya,” ujar Rafika di Sungai Ciwulan, Jumat (28/7/2023).

Baca Juga: Balita di Tasikmalaya Terseret Arus Air Masuk Gorong-gorong Terekam CCTV, Begini Kondisinya

Bahaya Mikroplastik di Sungai Ciwulan Tasikmalaya

Menurut peneliti asal Jawa Timur ini, saat timnya melakukan susur sungai terlihat titik timbunan sampah kecil maupun besar. Dari mulai sampah kain sampai sampah plastik sekali pakai.

Padahal, kata Rafika, tumpukan sampah tersebut menimbulkan pencemaran mikroplastik yang sangat berbahaya apabila masuk ke dalam tubuh manusia.

“Dampak mikroplastik, karena memang plastik kan dari resin minyak bumi. Terus ditambahkan senyawa aditif untuk menunjang mikroplastik, misalnya bisphenol dan phthalate. Keduanya ini termasuk senyawa pengganggu hormon reproduksi. Jadi ketika mikroplastik masuk ke dalam tubuh manusia akan mengganggu hormon reproduksi manusia,” ungkapnya.

Saat hormon seorang laki-laki terganggu, lanjut Rafika, jumlah hingga kualitas spermanya akan menurun. Selain itu sperma akan lambat membuahi ovarium.

“Terus kalau di perempuan bisa menopause dini. Jadi biasanya ibu-ibu menopause di umur 50, sekarang 30 sudah menopause. Ada penuaan sel di situ, karena hormon reproduksinya sudah terganggu sama plastik atau mikroplastik ini,” jelas Rafika.

Rafika menyarankan pemerintah agar mengurangi mikroplastik dengan mengurangi sampah yang ada di bantaran sungai.

“Jadi pemerintah naikkan anggaran agar masyarakat di desa-desa terpencil juga mendapatkan fasilitas pengolahan sampah. Kemudian di setiap daerah harusnya ada pembatasan plastik sekali pakai. Tidak hanya di supermarket, karena plastik juga dihasilkan dari pasar-pasar tradisional, jadi harus merata pembatasan plastik sekali pakainya,” katanya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Dituduh Curi Motor Pria Asal Garut Dihajar Warga, Dievakuasi Polisi dari Amukan Massa

Pria Asal Garut Dihajar Warga Dituduh Curi Motor, Dievakuasi Polisi dari Amukan Massa

harapanrakyat.com,- Seorang pria diduga pelaku pencuri sepeda motor di Kabupaten Garut, Jawa Barat, babak belur dihajar warga, Kamis (1/5/2025). Beruntung pria tersebut diselamatkan dari...
Kandungan Surat At Tahrim Ayat 8, Pentingnya Tobat

Kandungan Surat At Tahrim Ayat 8, Pentingnya Tobat

Kandungan surat At Tahrim ayat 8 menyinggung mengenai pentingnya tobat kepada Allah SWT. Namun sebelum memahami bagaimana pokok isi kandungannya, pahami dulu surah tersebut....
Kegiatan TC Timnas

Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, PSSI Minta Patrick Kluivert Segera Susun Kegiatan TC Timnas!

Guna menguatkan skill Timnas, PSSI akan melakukan pemusatan latihan atau kegiatan TC (Training Center) Timnas. Tujuannya agar Timnas lebih siap saat berlaga melawan Tiongkok...
Penyebab dan Cara Mengatasi iPhone Tidak Bisa Dicadangkan

Penyebab dan Cara Mengatasi iPhone Tidak Bisa Dicadangkan

iPhone tidak bisa dicadangkan seringkali menyulitkan pengguna ketika ingin ganti perangkat. Hal ini juga kerap membingungkan pengguna saat ingin service ponsel. Saat memperbaiki ponsel,...
Toko Bangunan Hangus Terbakar di Kawali Ciamis, Kerugian Capai Rp 200 Juta

Toko Bangunan Hangus Terbakar di Kawali Ciamis, Kerugian Capai Rp 200 Juta

harapanrakyat.com,- Sebuah toko bangunan di Desa Talagasari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, hangus terbakar, Kamis (1/5/2025). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran...
Juara Liga 1

Menuju Juara Liga 1 2024/2025, Persib Bandung Cuma Butuh 2 Poin untuk Kalahkan Malut United

Kemenangan Persib Bandung untuk menjadi juara Liga 1 bak sudah di depan mata. Pada Liga 1 2024/2025 pekan ke-31, tim Maung Bandung ini hanya...