Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita TasikmalayaGeger Satu Rumah Diguyur Hujan di Tasikmalaya, Listrik Nyala Hujan Berhenti

Geger Satu Rumah Diguyur Hujan di Tasikmalaya, Listrik Nyala Hujan Berhenti

harapanrakyat.com,- Geger satu rumah milik Iceng diguyur hujan di Kampung Margalaksana, Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Sabtu (5/8/2023) lalu.

Sementara rumah tetangganya yang lain tidak diguyur hujan. Hujan seolah-olah turun hanya untuk membasahi rumah Iceng.

Fenomena lainnya terungkap saat hujan tersebut terjadi, lampu listrik sempat mati. Namun, saat listrik kembali nyala, hujan yang mengguyur satu rumah tersebut tiba-tiba berhenti.

Aldri Andika, tetangga Iceng mengatakan, fenomena alam tersebut terjadi saat ia hendak sholat Subuh ke masjid.

“Pas mau sholat Subuh ke masjid, kaget kok hujannya setengah, yang sebelah sana nggak, yang itu nggak, hanya mengguyur rumah pak Iceng,” ungkpanya, Senin (7/8/2023).

Menurutnya, hujan besar yang mengguyur rumah Icen terjadi selama 45 menit.

“Hujan turun cuma mengguyur satu rumah aja yang lainnya nggak terkena hujan, bahkan hujannya turun besar sekali,” katanya.

Baca Juga: Kakek Penjaga Dum Pintu Sungai Ciloseh Tasikmalaya Tiap Hari Berjibaku dengan Sampah

Warga Tasikmalaya tersebut menuturkan, saat hanya satu rumah diguyur hujan, listrik di rumahnya mati. Namun, saat listrik kembali menyala, hujan pun tiba-tiba berhenti.

“Ada yang janggal juga, saat hujan turun pas pertengahan hujan tersebut berlangsung, listrik rumah tiba-tiba mati ngajepret (mati. Nah, pas dinyalain lagi, tiba-tiba hujan berhenti,” jelasnya.

“Wallahualam atau apa yah, cuma kok bisa listrik saya mati, pas dinyalain lagi listriknya, hujannya berhenti. Waktu itu yang mati lampu hanya rumah saya aja yang lain nggak, kalau dibilang janggal sih janggal,” sambungnya.

Iceng, pemilik rumah yang diguyur hujan lokal mengaku bulu kuduknya merinding saat peristiwa hujan tersebut terjadi.

“Merinding ih pundak saya. Orang-orang yang datang malah pada ngambilin air hujannya. Ada yang bawa ember, ada juga yang tangannya diletakkan ke air hujan, terus diminum ke bagian badannya,” katanya.

“Saya mah boro-boro inget, mengambil air hujan itu pak ah, karena kaget lihat hujan cuma di rumah saya saja,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...