Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita JabarLegenda Situ Bagendit di Garut, Kisah Wanita Kaya yang Pelit

Legenda Situ Bagendit di Garut, Kisah Wanita Kaya yang Pelit

Kabupaten Garut yang kaya akan keindahan alamnya, juga menyimpan cerita legenda yang memikat di setiap destinasi wisata. Salah satunya adalah Legenda Situ Bagendit, sebuah kisah yang sarat akan pesan moral penting dan mampu membentuk karakter generasi penerus.

Situ Bagendit menawarkan pesona alam yang menakjubkan dengan danau memikat yang menjadi pusat perhatian. Keindahan alamnya mempesona wisatawan dengan pemandangan air yang tenang, hijauan yang memanjakan mata, dan kegiatan memancing yang seru. 

Kisah Legenda Situ Bagendit

Kunjungan ke Situ Bagendit juga mengajak untuk menjelajahi kisah legenda lokal yang memberi makna mendalam tentang akibat keserakahan dan kepentingan pribadi. 

Tempat ini menawarkan pengalaman berharga yang memadukan keindahan alam dan pesan moral, sehingga menjadi destinasi menarik untuk merenungkan nilai-nilai kehidupan.

Baca Juga: Ide Wisata Healing di Garut, Bikin Fresh Pikiran

Cerita Seorang Wanita Kaya yang Pelit

Legenda Situ Bagendit diyakini terbentuk karena sosok perempuan kaya bernama Nyai Endit. Kendati telah mewarisi kekayaan melimpah dari suaminya yang telah meninggal, Nyai Endit terkenal sebagai seorang tengkulak yang pelit dan rakus.

Nyai Endit, begitu masyarakat sekitar memanggilnya, menjadi lambang sifat pelit dan serakah. Nama tersebut berasal dari bahasa Sunda, “pedit”, yang berarti pelit. 

Masyarakat petani sekitar terpaksa menjual hasil panen padi mereka dengan harga murah kepada Nyai Endit, yang kemudian menjualnya kembali pada musim paceklik dengan harga yang sangat tinggi.

Perilaku buruk Nyai Endit tidak berhenti pada eksploitasi masyarakat. Ia sering mengadakan pesta dan memamerkan kekayaannya yang melimpah, tanpa memikirkan keadaan sekitar yang semakin menderita.

Kedatangan Seorang Kakek Pengemis

Suatu hari, saat Nyai Endit tengah mengadakan pesta, seorang kakek pengemis meminta bantuan. Nyai Endit mengusirnya dengan sombong. 

Baca Juga: Perkebunan Teh Cisaruni Garut, Jejak Sejarah Ekspor Teh Hitam Zaman Belanda

Keesokan harinya, ia menemukan sebuah tongkat tertancap di halaman rumahnya yang misterius. Tidak ada yang bisa mencabutnya kecuali sang kakek pengemis.

Nyai Endit, dengan penuh kemarahan, memerintahkan kakek tersebut untuk mencabut tongkat itu. Saat tongkat itu tercabut, air tiba-tiba muncul dari dalam tanah. Air itu terus mengalir hingga menenggelamkan desa, sementara Nyai Endit yang melindungi hartanya tak mau mengungsi.

Dari tragedi itulah, masyarakat menamai danau tersebut Situ Bagendit. “Situ” dalam bahasa Sunda berarti danau, sementara “Bagendit” adalah julukan dari Nyai Endit.

Kisah Legenda Situ Bagendit menjadi pengingat bagi kita semua bahwa keserakahan, kekikiran, dan kesombongan tidak akan membawa kebaikan. Pesan moral ini sangat relevan, mengajarkan bahwa untuk hidup berdampingan dengan alam dan sesama dengan sifat rendah hati. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Acer Nitro Lite, Laptop Gaming Berteknologi AI

Acer Nitro Lite, Laptop Gaming Berteknologi AI

Acer kembali menghadirkan laptop gaming dari jajaran lini Nitro, yakni Nitro Lite (NL16-71G). Perangkat ini dirancang khusus untuk para casual gamer sekaligus mendukung kreativitas...
Bripda Rizak Aril Zakri Harumkan Polres Pangandaran, Raih Juara 2 Kejuaraan Panahan Tingkat Nasional

Bripda Rizak Aril Zakri Harumkan Polres Pangandaran, Raih Juara 2 Kejuaraan Panahan Tingkat Nasional

harapanrakyat.com,- Bripda Rizak Aril Zakri, anggota muda personel Polres Pangandaran berhasil meraih Juara 2 kategori Recurve Umum Putra Beregu dalam ajang Banyumas Indoor Open...
Persib Bandung Juara Liga 1, Bobotoh Aswaja Kota Banjar Sebut Rasa Senang Bercampur Sedih, Kok Bisa?

Persib Bandung Juara Liga 1, Bobotoh Aswaja Kota Banjar Sebut Rasa Senang Bercampur Sedih, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Persib Bandung menjadi juara BRI Liga 1 2024/2025. Rasa bahagia Bobotoh Aswaja Kota Banjar, Jawa Barat, tak bisa terbendung. Untuk mengungkapkan rasa bahagia...
Persib Juara Liga 1 2024-2025, Bojan Hodak Torehkan Sejarah Ikuti Jejak Abah Tohir

Persib Juara Liga 1 2024-2025, Bojan Hodak Torehkan Sejarah Ikuti Jejak Abah Tohir

Gagalnya Persebaya Surabaya meraih kemenangan atas Persik Kediri, membuat Persib Bandung menjadi juara Liga 1 musim 2024-2025. Laga antara Persebaya vs Persik pekan ke-31...
3 Bulan Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar Belum Dibayarkan, Pemkot Sebut Tunggu Perubahan Perwal 

3 Bulan Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar Belum Dibayarkan, Pemkot Sebut Tunggu Perubahan Perwal 

harapanrakyat.com,- Tunjangan perumahan dinas dan tunjangan transportasi bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, sudah tiga bulan ini belum turun. Hal itu...
TPT Jalan Lintas Kawali-Sukadana Ciamis Ambruk, Pengendara Wajib Ekstra Hati-Hati

TPT Jalan Lintas Kawali-Sukadana Ciamis Ambruk, Pengendara Wajib Ekstra Hati-Hati

harapanrakyat.com,- Tembok Penahan Tanah (TPT) jalan lintas Kawali-Sukadana, tepatnya di Dusun Banjaransari, Desa Selacai, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk nyaris memakan badan...