Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita BanjarRetribusi Parkir Digital di Kota Banjar Segera Diberlakukan, Awas Kolektor Ilegal!

Retribusi Parkir Digital di Kota Banjar Segera Diberlakukan, Awas Kolektor Ilegal!

harapanrakyat.com,- Penarikan retribusi parkir digital menggunakan scan barcode oleh Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, segera diberlakukan pada awal bulan Oktober mendatang.

Petugas kolektor penarik retribusi parkir kendaraan bermotor yang tidak menggunakan id card dan alat scan barcode akan dianggap petugas ilegal.

Kepala Dishub Kota Banjar Asep Sutarno mengatakan, pelaksanaan retribusi parkir menggunakan aplikasi scan barcode dari juru parkir ke kolektor atau petugas Dishub, akan mulai diterapkan awal bulan Oktober 2023.

Adapun teknis penarikan tersebut nantinya para juru parkir akan dibekali name tag atau id card yang didalamnya terdapat barcode pembayaran. Kemudian, petugas kolektor tinggal membawa alat untuk scan barcode.

Setelah itu, akan dientri dan seketika itu juga akan muncul struk bukti transaksi penyetoran retribusi melalui aplikasi yang sudah disiapkan. Sehingga langsung terlihat besaran target retribusi yang harus mereka setorkan.

“Setelah dientri akan keluar struk pembayarannya. Jadi sekarang akan lebih transparan. Tidak ada “penggelebodan” karena ada bukti pembayaran dari juru parkir ke kolektor,” terang Asep Sutarno kepada wartawan, Selasa (26/9/2023).

Baca Juga: Petugas Kolektor Parkir di Kota Banjar Wajib Setor Retribusi Pakai Barcode

Kolektor Penarikan Retribusi Parkir Digital di Kota Banjar Pakai Id Card 

Lanjutnya menjelaskan, nantinya dalam pelaksanaan penerapan retribusi parkir digital, setiap petugas kolektor penarik retribusi parkir akan menggunakan name tag atau kartu identitas sebagai petugas kolektor.

Apabila terdapat petugas kolektor yang saat menarik retribusi tidak menggunakan name tag atau id card, maka bisa dipastikan petugas tersebut ilegal. Pihaknya pun bisa melakukan penindakan.

Adapun petugas atau kolektor penarik retribusi yang telah pihaknya siapkan yaitu sebanyak 256 orang, sesuai dengan jumlah lokasi titik parkir.

“Jika ada petugas kolektor tidak membawa name tag berarti itu petugas illegal. Itu bisa ditindak. Kita juga akan kerjasama dengan APH untuk pengawasan ke lapangan,” katanya.

Asep Sutarno mengingatkan kepada juru parkir agar menyetor retribusi sesuai target yang telah ditetapkan. Supaya pendapatan dari sektor parkir meningkat dan tercapai maksimal.

Ia menyebutkan, target pendapatan dari sektor retribusi parkir pada tahun ini sebesar Rp 808 juta. Pihaknya optimis dengan sistem penarikan retribusi parkir digital ini kedepan capaian retribusi dapat meningkat.

“Kalau setoran kurang dari target karena memang sepi, kami masih mentolerir. Tapi jangan sampai ketika sepi itu minta kurang, tapi kalau ramai tidak pernah menambah. Padahal pendapatannya lebih dari itu,” kata Asep Sutarno.

“Kalau lagi ramai setoran malah tidak naik, misalnya ada momen tertentu seperti lebaran. Nah, maka itu jangan ada alasan. Harus maksimal karena uang retribusi itu juga akan kembali ke masyarakat,” ujarnya menambahkan. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Jelang Idul Adha, Pengusaha Sapi Lokal di di Kota Banjar Masih Menanti Cuan Melimpah

Jelang Idul Adha, Pengusaha Sapi Lokal di Kota Banjar Masih Menanti Cuan Melimpah

harapanrakyat.com,- Menjelang hari raya Idul Adha 1446 H yang tinggal menyisakan satu pekan lagi, peternak dan pedagang sapi lokal di Kota Banjar, Jawa Barat,...
Era Baru Persib Bandung

Era Baru Persib Bandung, Siap Melantai ke Bursa Saham dengan Investasi Rp 100 Miliar

Kemenangan di Liga 1 2024-2025 membuka era baru Persib Bandung. Berkat kemenangan tersebut, Persib siap melantai ke bursa saham. Hal tersebut diungkapkan CEO PT...
Spesifikasi HP OnePlus Ace 5 Racing, Punya Baterai 7000 mAh

Spesifikasi HP OnePlus Ace 5 Racing, Punya Baterai 7000 mAh

OnePlus Ace 5 Racing belum resmi rilis saat ini. Akan tetapi, ponsel ini sudah berhasil menyita perhatian penggemar. Tak sedikit pecinta gadget yang penasaran...
Cara Mematikan Autoplay di HP Android dan iPhone

Cara Mematikan Autoplay di HP Android dan iPhone

Cara mematikan Autoplay bisa dicoba oleh pengguna ponsel Android maupun iPhone. Namun sebelum melakukannya, pahami dulu sebenarnya apa itu Autoplay. Pada umumnya, istilah tersebut...
Rumah Permanen Nyaris Ludes

Rumah Permanen Nyaris Ludes Terbakar di Cipaku Ciamis, Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta

harapanrakyat.com,- Rumah permanen nyaris ludes terbakar pada Sabtu (31/5/2025), sekitar pukul 20.00 WIB. Rumah tersebut milik Samjid, warga Dusun Desa Wetan, Desa Ciakar, Kecamatan...
Sejarah Gunung Katu Malang, Pendarmaan Rangga Rajasa

Sejarah Gunung Katu Malang, Pendarmaan Rangga Rajasa

Gunung Katu Malang merupakan salah satu destinasi yang menghadirkan perpaduan unik antara keindahan alam dan nilai sejarah yang sarat makna. Bukan hanya menyuguhkan pemandangan...