Mantan pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal dengan berani berkomentar tentang Piala Dunia tahun lalu di Qatar.
Menurutnya, ajang paling bergengsi dalam turnamen sepak bola itu, sudah direncanakan untuk memenangkan Argentina.
“Anda lihat bagaimana pemain Argentina bermain. Ketika mereka melakukan hal yang berlebihan dan tidak mendapat hukuman, kemudian mencetak gol. Saya pikir itu pertandingan yang sudah direncanakan,” kata van Gaal mengutip ESPN, Rabu (6/9).
“Saya sebenarnya tidak ingin banyak berkomentar mengenai hal ini. Tapi saya bersungguh-sungguh dengan apa yang saya ucapkan,” katanya lagi.
Van Gaal adalah orang dipercaya untuk memimpin skuad Orange dalam Piala Dunia tahun lalu di Qatar. Namun, ia mengundurkan diri karena gagal mengantar Belanda ke partai final, setelah kalah adu penalti melawan Argentina di semi final.
Dalam laga tersebut, ia sempat bersitegang dengan Lionel Messi yang merayakan selebrasi gol di hadapannya, dengan menutup telinga dengan kedua tangannya.
Baca Juga: Tiga Negara Peserta Piala Dunia U17 Pilih TC di Bali
Namun, ketegangan tersebut telah usai, lantaran Messi telah menyesali perbuatannya kepada van Gaal usai adu penalti di Piala Dunia Qatar.
Uniknya, hal berbeda justru kapten timnas Belanda Virgil van Dijk sampaikan. Bek Liverpool tersebut, justru tidak sepakat dengan apa yang mantan pelatihnya katakan.
Van Dijk mengatakan, bahwa ia menghargai pendapat mantan pelatihnya. Tapi ia memiliki pandangan sendiri terkait hal itu.
“Saya rasa setiap orang boleh berpendapat, tentu saja itu adalah yang wajar, tapi saya memiliki pandangan yang berbeda tentang itu,” kata van Dijk.
Namun, terlepas dari itu semua, La Pulga berhasil membawa Argentina untuk menjuarai Piala Dunia Qatar yang ketiga bagi negaranya, dan pertama baginya.
Messi sukses memimpin rekan-rekannya di lapangan, untuk bermain spartan dan merebut kemenangan di setiap pertandingan.
Argentina berhasil menjadi juara Piala Dunia Qatar, setelah mengalahkan Prancis dalam drama adu penalti, yang berakhir dengan skor 4-2. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)