Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita TerbaruPresiden Barcelona Joan Laporta Jadi Tersangka Kasus Dugaan Suap Wasit

Presiden Barcelona Joan Laporta Jadi Tersangka Kasus Dugaan Suap Wasit

Presiden Barcelona, Joan Laporta resmi jadi tersangka, dalam kasus dugaan suap kepada mantan petinggi wasit Jose Maria Negreira.

Menurut hakim dalam kasus tersebut yakni Joaquin Aguirre, Joan Laporta juga disinyalir tersandung kasus korupsi.

Tak hanya Presiden Barcelona, Hakim juga menuturkan bahwa sejumlah anggota dewan saat kepemimpinan pertama Joan Laporta, juga ada yang ikut bertanggung jawab atas kasus tersebut.

Melansir dari The Athletic pada 19 Oktober 2023, Blaugrana melakukan pembayaran terhadap Negreira senilai 1,6 Juta Euro atau setara dengan Rp 26 Miliar. Itu terhitung dari 2016 hingga 2018.

Bukan hanya itu saja, dikabarkan nilai uang tersebut masih bisa terus meningkat. Karena itu, pihak berwenang saat ini tengah memperluas penyidikan akan kasus Presiden Barcelona Joan Laporta yang kini jadi tersangka kasus dugaan suap wasit.

Baca Juga: Barcelona akan Naikkan Gaji Joao Felix Empat Kali Lipat, Jadi Berapa?

Selain para mantan Presiden Barcelona, yaitu Laporta, Rossell, dan Bartomeu, ada dua mantan direktur klub yang juga terseret. Mereka adalah Oscar Grau dan Albert Soler.

Disinyalir, Barcelona juga diduga melakukan transaksi dengan Negreira sejak 2001.

Beruntung, Undang-undang Spanyol menganggap tuduhan pembayaran tersebut kadaluarsa, karena sudah hampir dua dekade.

Atas semua kasus tersebut, potensi pidana siap menanti para anggota Dewan Barcelona hingga kub itu sendiri. Bahkan, untuk Blaugrana terancam tak bisa tampil di semua kompetisi Eropa.

Sementara itu, Presiden Barcelona Joan Laporta menegaskan bahwa klubnya tersebut tidak bersalah dalam dugaan kasus suap wasit.

Menurutnya, bahwa masalah tersebut adalah bagian dari kampanye terencana untuk mengacaukan internal Barcelona.

Bahkan, ia berencana untuk menyerang balik pihak-pihak yang sudah berusaha untuk menjatuhkan citra Barcelona lewat kasus tersebut.

Namun sejumlah klub besar Liga Spanyol, seperti Real Madrid, Athletic Bilbao dan Sevilla, tidak hanya mengecam dugaan kasus suap wasit oleh Presiden Barcelona Joan Laporta. Namun mereka juga mendesak untuk menginvestigasi masalah tersebut.
(Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Buruh di Kota Banjar Desak Perusahaan Terapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

harapanrakyat.com,- Buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, mendesak pengusaha untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha juga harus menerapkan jaminan kehilangan...
Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...