Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita CiamisTerekam CCTV, Pencuri Domba di Sindangkasih Ciamis Bawa Pistol

Terekam CCTV, Pencuri Domba di Sindangkasih Ciamis Bawa Pistol

harapanrakyat.com,- Aksi kawanan pencuri domba di wilayah Sukamanah, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terekam kamera CCTV. Dari dua orang, satu pelaku pencuri domba yang memakai kaos loreng terlihat membawa benda seperti pistol.

Pencuri domba itu beraksi pada Kamis (12/10/2023). Rekaman kamera CCTV tersebut pun beredar luas. Terlihat pertama kali pelaku pencuri domba berkaos loreng hijau lengan panjang dan bawa benda mirip pistol mondar-mandir seperti sedang mengamati situasi.

Tak lama kemudian datang seorang pelaku lagi yang memakai sweater merah menuju kandang domba. Pelaku pun berhasil membawa kabur seekor domba dengan cara dipangku.

Pemilik domba Iwan (40) kaget ketika melihat kunci gembok pintu kandang domba telah rusak ketika akan memberi pakan pada pagi hari.

“Kejadiannya sekitar pukul 02.00 WIB. Kunci gembok rusak, satu domba hilang. Kerugian Rp 2,5 juta,” ujar Iwan, Sabtu (14/10/2023).

Awalnya Iwan pasrah dombanya raib. Tapi ternyata aksi pencurian domba itu terekam kamera CCTV dari rumah tetangganya. Iwan pun berubah pikiran dan melaporkan kejadian itu kepada polisi.

“Ternyata pencurinya terekam kamera CCTV dari rumah tetangga. Tadinya tidak akan laporan dan pasrah, tapi saya memilih untuk melapor ke polisi,” jelasnya.

Baca Juga: Resmikan Masjid Jami Al Ikhlas di Sindangrasa, Ini Pesan Wabup Ciamis

Sementara itu, Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro mengatakan pihaknya telah mendapat laporan aksi pencurian domba di wilayah Sindangkasih itu. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Kamis masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi,” ujar Tony di Polres Ciamis.

Kapolres juga membenarkan seorang pelaku memakai kaos loreng dan membawa benda menyerupai pistol. Namun belum dapat dipastikan benda tersebut adalah senjata api atau pistol mainan seperti softgun.

Menurut Tony, pelaku juga terlihat sudah menggambarkan situasi tempat kejadian sebelum beraksi.

“Kami juga melakukan penelusuran CCTV. Ya terlihat pelaku bawa benda mirip senjata api. Tentunya belum kami pastikan itu senjata api atau mainan,” jelasnya. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...