Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita NasionalAmran Sulaiman: Indonesia Bisa Ekspor Beras di 2027, Ini Langkahnya

Amran Sulaiman: Indonesia Bisa Ekspor Beras di 2027, Ini Langkahnya

harapanrakyat.com,- Menteri Pertanian Indonesia, Amran Sulaiman, mengekspresikan optimisme terkait potensi Indonesia sebagai negara pengekspor beras pada tahun 2027. Salah satu kunci untuk mencapai tujuan ini adalah pemanfaatan optimal lahan rawa mineral yang luas di seluruh negeri.

Menurut Menteri Amran, Indonesia memiliki sekitar 10 juta hektar lahan rawa yang dapat dijadikan potensi besar untuk meningkatkan produksi beras. Jika pada tahun 2024 sebanyak 1 juta hektar lahan rawa dapat dimanfaatkan dengan baik, ini berpotensi menambah produksi beras hingga 2,5 juta ton.

“Indonesia akan mampu mencapai swasembada beras dan bahkan menjadi pengekspor beras pada tahun 2027, dengan produksi beras mencapai 10 juta ton. Asalkan, setiap tahunnya ada peningkatan lahan sebanyak 1 juta hektar. Ini berarti peningkatan produksi 2,5 juta ton setiap tahun,” ujar Menteri Pertanian, Jumat (3/11/2023).

Amran menegaskan, optimalisasi lahan rawa mineral yang ada, dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap produksi beras nasional. Swasembada beras bisa dicapai lebih cepat jika semua pihak memberikan perhatian pada pemanfaatan lahan rawa ini.

Agar Bisa Ekspor Beras, Indonesia Harus Tingkatkan Produksi Pertanian

Indonesia perlu kembali ke masa di mana negara ini bukan hanya mengimpor beras, melainkan juga menjadi pengekspor pangan dunia. Hal ini harus dilakukan dengan peningkatan produksi pertanian melalui berbagai langkah. Termasuk penyediaan benih, pupuk, alsintan, serta kerjasama yang kuat dengan semua pihak terkait.

Menteri Amran menyadari bahwa impor beras sebanyak 3,5 juta ton adalah angka yang sangat tinggi dan perlu segera diatasi. Krisis pangan yang sedang dihadapi saat ini hanya bisa dihindari dengan meningkatkan produksi pertanian. Dia berharap agar krisis pangan tidak berlanjut karena dapat berdampak negatif pada situasi politik dan sosial.

Saat ini, Kementerian Pertanian sedang gencar mengejar peningkatan produksi pangan strategis utama, seperti padi dan jagung. Amran optimistis bahwa potensi lahan yang luas di Indonesia memberikan peluang besar untuk mencapai swasembada pangan dan bahkan menjadi lumbung pangan dunia.

Dengan kerja keras dan sinergi antara pemerintah, petani, dan semua pemangku kepentingan, Indonesia berpotensi menjadi pengekspor beras terkemuka pada tahun 2027. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...
Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Jumlah pelajar yang mengalami dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sampai Jumat (2/5/2025) mencapai 400...