Kamis, Mei 22, 2025
BerandaBerita JabarPembangunan PLTA Upper Cisokan, Warga di Bandung Barat Terpaksa Lepas Tanahnya

Pembangunan PLTA Upper Cisokan, Warga di Bandung Barat Terpaksa Lepas Tanahnya

harapanrakyat.com – Dampak pembangunan PLTA Upper Cisokan, warga di Desa Nanggeleng dan Sirnaraja, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat, Jawa Barat, terpaksa melepas tanahnya sebagai lahan pengganti hutan. Warga harus menjual tanah miliknya lantaran tidak memiliki pilihan lain.

Proses pembebasan lahan PLTA Upper Cisokan, sebenarnya telah berlangsung beberapa tahun lalu. Namun, khusus untuk warga di dua desa tersebut, pembebasan lahan baru dapat terlaksana akhir tahun 2023 ini.

Daman (74), warga Kampung Cisalak, Desa Nanggeleng mengatakan, sebenarnya ia telah sepakat untuk menjual tanah milik seluas 840 meter persegi itu pada tahun 2015. Meski sudah sepakat, namun Daman masih bisa menggarap sawah tersebut karena pihak proyek belum mengambilnya.

Baca Juga : Ada di Jawa Barat, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara

Daman mengakui, jika saat itu ia tak memiliki pilihan lain selain menjual sawahnya kepada PLTA Upper Cisokan. Lahannya yang berupa persawahan tersebut, lokasinya berada di Legok Picung, cukup jauh dari perkampungan warga karena masih berada di kawasan hutan.

Daman mengaku, ia rela melepas sawahnya itu lantaran warga di sekitar sawahnya itu sudah menjual tanahnya untuk proyek relokasi PLTA. Daman merasa, jika bertahan maka ia hanya akan sendirian.

Tiiseun we sepi, ojol-ojol sorangan euweuh batur (Jadi sepi, tiba-tiba jadi sendirian),” ucapnya, Selasa, (26/12/2023).‎

Tak hanya itu, Daman memperkirakan hama akan makin bertambah jika sawahnya tetap ia pertahankan. Pasalnya, lahan milik warga lainnya sudah terlebih dahulu terjual, sudah tidak ada yang mengurus. Akhirnya menjadi sarang hama yang terus menyerang sawahnya.

Padahal Daman mengakui, sawah miliknya termasuk subur lantaran pasokan air yang cukup berasal dari hutan.

Pembangunan PLTA Upper Cisokan, Enat Lepas Perkebunan Sawo

Di daerah Sirnaraja, keadaannya relatif sama. Seperti halnya yang dialami Enat (51), warga Kampung Sindang Palay, Desa Sirnaraja yang kini tak memiliki tetangga. Ia mengaku, ikut terkena imbas proyek pembebasan lahan PLTA Upper Cisokan tersebut.

Enat menjelaskan, lahannya seluas 1600 meter persegi itu terkena pembebasan pada tahun ini. Lahannya itu berlokasi di Blok Pasirgadung, Sirnaraja yang ia gunakan untuk menanam pohon sawo.

Baca Juga : Objek Wisata Sanghyang Kenit Cipatat Bandung Barat Jawa Barat

Peryogi acis we sareng teu aya batur (perlu uang dan bakal tak miliki tetangga),” kata Enat.

Dengan kondisi seperti itu, Enat sudah tidak memiliki tetangga karena semuanya telah menjual lahan di sekitar kebunnya. Enat merasa ia akan terasing sendirian jika tetap pada pendiriannya menolak pembebasan lahan pembangunan PLTA Upper Cisokan ini. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Sri Sumiarsih Meninggal Dunia, Alami Komplikasi Penyakit

Sri Sumiarsih Meninggal Dunia, Alami Komplikasi Penyakit

Sri Sumiarsih meninggal dunia menyisakan duka yang mendalam di industri hiburan Tanah Air. Miarsih itu sendiri merupakan salah satu sosok artis wanita senior yang...
Persib Harus Bayar Denda

Sempat Kena Sanksi Komdis PSSI, Persib Harus Bayar Denda hingga Rp 700 juta!

Persib Bandung memang jadi juara Liga 1 2024-2025, tetapi harus ada harga yang dibayar. Di balik layar, ternyata Persib harus bayar denda hingga Rp...
Penyebab Telegram Tidak Bisa di Update dan Begini Cara Atasinya

Penyebab Telegram Tidak Bisa di Update dan Begini Cara Atasinya

Telegram adalah aplikasi chat populer yang sering memberikan informasi terbaru tentang fitur yang ada. Namun, apakah pernah mengalami kendala dengan Telegram tidak bisa di...
Cara Mengatasi iPhone Selalu Minta Password iCloud

Cara Mengatasi iPhone Selalu Minta Password iCloud

iPhone selalu minta password iCloud membuat pengguna kesulitan dalam mengoperasikannya. Maka dari itu, ketahui apa penyebab masalah tersebut. Dengan tahu penyebabnya, maka bisa lebih...
Yakob dan Yance Sayuri

Ungkap Rasa Syukur, Yakob dan Yance Sayuri Janji Berikan Penampilan Terbaik untuk Timnas Indonesia

Yakob dan Yance Sayuri tengah berbahagia karena kembali mendapat panggilan membela Timnas Indonesia. Keduanya memberikan respon syukur bahagia atas kesempatan yang diberikan. Pelatih Timnas Indonesia,...
Notaris di Ciamis Diminta Bantu Pemerintah Percepat Pendirian Kopdes Merah Putih

Notaris di Ciamis Diminta Bantu Pemerintah Percepat Pendirian Kopdes Merah Putih

harapanrakyat.com,- Majelis Pengawas Daerah (MPD) Ikatan Notaris Indonesia (INI) Ciamis, Banjar dan Pangandaran Hendra Sukarman, meminta seluruh notaris di ketiga wilayah itu agar membantu...