Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita JabarKisah Pelarian Begal Truk di Bandung, Kabur ke Garut Malah Keciduk

Kisah Pelarian Begal Truk di Bandung, Kabur ke Garut Malah Keciduk

harapanrakyat.com,- Pelarian kawanan begal truk yang beraksi di Bandung berakhir di wilayah Sayang Heulang, Garut, Jawa Barat.

Pelaku inisial H, Y, B, J, dan R berhasil diringkus jajaran reserse kriminal Polsek Pamengpeuk, Garut.

Kelima kawanan begal tersebut diciduk di sebuah penginapan. Sebelumnya kawanan begal truk tersebut beroperasi di wilayah Bandung sebelum akhirnya menjadi pelarian dan kabur ke Garut.

“Pengamanan 5 orang laki-laki diduga pelaku tindak pidana perampasan mobil atau pencurian dengan kekerasan,” kata AKP Dindin Maulodin, Kapolsek Pameungpeuk, Jumat (26/1/2024).

Baca Juga: 14 Oknum Anggota Satpol PP Garut yang Deklarasi Dukung Gibran Dipastikan Tak Dapat Sanksi Maut

Korban Kawanan Begal Truk di Bandung Melapor ke Polsek Pameungpeuk Garut

Ia menceritakan, korban bernama Aden Hadiansyah dan Asep Tedi, yang merupakan Sopir truk dan kernet. Korban dibegal di wilayah jalan Munjul, Kelurahan Mangahang, Baleendah, Bandung.

Namun korban yang mengetahui kendaraannya dibawa kabur ke wilayah Sayang Heulang, sehingga membuat aduan di Polsek Pameungpeuk. Tak membutuhkan waktu lama, petugas berhasil meringkus para pelaku dan mengamankan barang bukti.

“Pada hari Kamis 25 Januari 2024 kemarin datang seorang laki-laki Aden ke kantor Polsek, memberitahukan bahwa dirinya selaku korban dari tindak pidana perampasan mobil atau pencurian dengan kekerasan. Ia mengaku kendaraannya dirampas pelaku di jalan Munjul Bandung. Namun korban menerangkan bahwa pelaku dan mobil yang digunakan terlihat sedang berada di sebuah penginapan di obyek wisata Sayang Heulang Garut,” tambahnya.

Modus yang dilakukan pelaku yaitu dengan cara menyewa kendaraan untuk muatan gula tujuan Karawang. Namun saat di distributor ada pelaku lain menuduh korban sebagai penipu.

“Pelaku menyuruh korban muatan gula tujuan dari Bandung ke Karawang, tetapi saat di distributor ada pelaku lain menuduh korban sebagai penipu. Kemudian Sopir dan kernek tersebut dipukuli dengan tangan kosong oleh pelaku, selanjutnya mobil milik korban dibawa kabur,” jelasnya.

Karena TKP berada di Bandung, sehingga kasusnya pun akan ditangani oleh Polres Bandung.

“Ya TKP-nya di Bandung, tim dari Polres Bandung sedang menuju ke Polsek untuk membawa pelaku dan barang bukti,” tutupnya. (Pikpik/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...