harapanrakyat.com – Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terancam menjadi lautan sampah. Hal itu lantaran kuota ritase pembuangan sampahnya ke TPA Sarimukti sudah habis beberapa waktu lalu. Untuk sementara, Kabupaten Bandung yang tidak bisa membuang sampahnya dulu ke TPA Sarimukti.
Baca Juga : Gegara Ini Pengelola TPA Sarimukti Bandung Barat Putar Balik Sopir Truk Pengangkut Sampah
Koordinator pengelola TPA Sarimukti, Zidni Ilman membenarkan hal tersebut. Dengan demikian, kata Zidni, untuk sementara buangan sampah wilayah Kabupaten Bandung ke TPA regional itu, terpaksa terhenti hingga pemberitahuan selanjutnya.
“Sejauh ini (layanan pembuangan sampah) untuk wilayah Bandung Raya, aktivitas pembuangan normal saja. Hanya Kabupaten Bandung saja yang jatahnya (ritase buangan sampah) sudah habis beberapa waktu lalu. Jadi, hari ini tidak boleh buang dulu sementara. Kami menunggu instruksi selanjutnya,” ucap Zidni.
Ia menjelaskan, setelah kebakaran besar di TPA Sarimukti beberapa waktu lalu mengakibatkan TPA tidak bisa lagi menampung sampah secara normal. Karena itu, zona Bandung Raya ada pembatasan membuang sampah ke TPA Sarimukti
Menurut Zidni, pasca kebakaran tersebut, pembuangan sampah ke TPA terfokuskan di zona 1 yang sudah terlapisi timbunan tanah. Saat ini, lanjutnya, zona 1 telah penuh dan melebihi kapasitas sehingga harus pindah ke zona 2 yang letaknya bersebelahan.
Zona 2 TPA Sarimukti Belum Siap Tampung Buangan Sampah Kabupaten Bandung
Zidni juga mengatakan, masalahnya saat ini untuk zona 2 masih belum siap untuk menerima dan menampung sampah. Pihaknya sedang terus melakukan upaya agar secepat mungkin dapat menyelesaikan zona 2 ini.
Hal tersebut agar zona 2 TPA Sarimukti ini dapat segera beroperasi menerima pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya, khususnya dari Kabupaten Bandung.
Baca Juga : Pembatasan Sampah Organik ke TPA Sarimukti, Kafe dan Restoran di Bandung Wajib Lakukan Ini
“Zona 2 ini belumlah siap karena akses masih belum siap. Balok pun belum terpasang,” tutur Zidni.
Zidni menambahkan, sebetulnya pihaknya memiliki target agar pengerjaan akses jalan masuk ke zona 2 secepat-cepatnya terselesaikan. Namun, ia mengungkap, kendala cuaca yang buruk memperlambat pengerjaan jalan ini.
“Kalau cuacanya bagus, bisa kami segera selesaikan. Ini kan terkendala cuaca, kemarin saja hujan seharian. Mudah-mudahan jika cuaca bagus, Senin sudah bisa beroperasi untuk menampung sampah dari wilayah Bandung Raya, terutama Kabupaten Bandung,” kata Zidni. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)