harapanrakyat.com,- Kawasan Galuh Culinary Night (GCN) yang ada di depan Stadion Galuh Ciamis, Jawa Barat, terlihat ramai pada Sabtu (30/3/2024). Pasalnya, selain datang untuk ngabuburit, tidak sedikit warga yang ikut mengurus masalah administrasi kependudukan (adminduk).
Baca Juga: Ngabuburit di GCN Ciamis Bisa Sambil Urus Administrasi Kependudukan
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Ciamis.
Kepala Disdukcapil Ciamis, Yayan Muhamad Supyan mengatakan, kegiatan itu sebagai upaya agar warga Ciamis lebih mudah mengurus adminduk. Seperti mengurus dan melakukan perekaman KTP, Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Keluarga (KK).
“Pelayanan jemput bola secara mobile ini, sebagai bentuk ibadah. Kita memberikan kemudahan kepada warga, untuk yang ingin mengurus adminduk sembari ngabuburit,” katanya Senin (1/4/2024).
Menurutnya, dengan pelayanan jemput bola ini, maka masyarakat tidak harus jauh-jauh datang ke kantor Disdukcapil Ciamis.
Selain itu, program ini juga bagian dari terobosan dari Disdukcapil Ciamis, yang memanfaatkan momen bulan ramadhan.
Lanjutnya menambahkan, bahwa acara ngabuburit bersama Capilduk di Galuh Culinary Night Ciamis disambut antusias warga.
“Seperti biasa setiap kita lakukan jemput bola secara mobile, warga selalu menyerbu. Seperti pada Sabtu kemarin saat acara ngabuburit di GCN, lumayan saya melihat antusias warga,” ucapnya.
Yayan menyebut, bahwa jumlah warga yang mengurus adminduk sambil ngabuburit di Galuh Culinary Night, ada sebanyak 61 orang.
“Rinciannya, yang mengurus KTP ada 24 orang, perekaman KTP 15 orang. Kemudian, KIA sebanyak 17 orang, dan KK 15,” tuturnya.
Baca Juga: Disdukcapil Ciamis Jemput Bola Pelayanan Adminduk ke Desa Jalatrang
Lebih lanjut Yayan mengatakan, dengan animo masyarakat yang tinggi, maka pihaknya juga akan memberikan pelayanan jemput bola di tempat keramaian atau event.
“Jadi tidak hanya Galuh Culinary Night. Jika ada event di lapangan parkir Sirkuit BMX dan juga di Alun-alun Ciamis, juga akan menjadi target kita,” pungkasnya. (Fahmi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)