harapanrakyat.com,- Menurut pengamat politik dari Universitas Sumatera Utara (USU), Dr Indra Fauzan, PDIP menghadapi tantangan besar. Dalam konteks, mengimbangi popularitas Wali Kota Medan, Bobby Nasution, di Sumatera Utara (Sumut).
“Tentu, PDIP harus mempersiapkan kader terbaiknya. Terutama dari internal, yang mampu menandingi figur Bobby Nasution jika ingin tetap relevan di Sumatera Utara,” ungkap Indra, Minggu (14/4/2024).
Prestasi Bobby Nasution, bersama Aulia Rachman, sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan mendapat nilai yang sangat membanggakan. Salah satunya, berhasil menurunkan tingkat kemiskinan di Kota Medan sebesar 0,07 persen.
Tidak hanya itu, upaya menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di ibu kota Provinsi Sumatera Utara juga berhasil. Sehingga, angkanya menurun sebesar 0,22 persen menjadi 8,67 persen, yang pada tahun sebelumnya mencapai 8,89 persen.
Bobby Nasution juga berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Medan menjadi 5,04 persen selama tahun 2023, menunjukkan peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya sebesar 4,71 persen.
Berikutnya, prestasi dalam Program Universal Health Coverage (UHC) atau jaminan kesehatan semesta Pemerintah Kota Medan yang mampu mencapai 98,28 persen. Dengan Jaminan Kesehatan Medan Berkah (JKMB) yang memberikan manfaat kepada 33.122 jiwa pada tahun 2023.
Selain itu, upaya menangani stunting juga sukses menurunkan angka stunting di Kota Medan pada tahun 2023. Yaitu, menjadi 251 balita dari sebelumnya 299 balita pada tahun 2022.
Nah, prestasi terbaru Bobby Nasution adalah penghargaan Piala Adipura 2023 bidang penanganan kebersihan dan lingkungan hidup perkotaan kategori Kota Metropolitan.
Baca juga: Usai Dukung Prabowo-Gibran, Bobby Nasution Didesak Kembalikan KTA PDIP
Prestasi Bobby Nasution Menjadi Modal Kuat Maju di Pilkada Sumatera Utara
Sederet prestasi gemilang Bobby Nasution tersebut menjadikannya sebagai figur yang kuat untuk maju menjadi calon Wali Kota Medan maupun Calon Gubernur Sumatera Utara pada Pilkada serentak mendatang.
“Ini akan menjadi dinamika politik yang menarik. Saya kira PDIP akan sulit menghadapi Bobby Nasution dalam Pilkada mendatang,” kata Indra.
Terpisah, Hasto Kristiyanto, Sekjen DPP PDIP, menyatakan sudah membuka pendaftaran bakal calon Kepala Daerah untuk Pilkada di Sumatera Utara.
Meskipun demikian, Hasto menerima laporan, ada usulan untuk mengecualikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dari proses pendaftaran Pilkada Sumatera Utara. (Feri Kartono/R8/HR Online/Editor Jujang)