Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita PangandaranPencarian Dua Wisatawan Ciamis Terseret Arus Pantai Barat Pangandaran Masih Nihil

Pencarian Dua Wisatawan Ciamis Terseret Arus Pantai Barat Pangandaran Masih Nihil

harapanrakyat.com,- Pencarian dua wisatawan asal Kabupaten Ciamis, yang terseret arus Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (21/4/2024) sudah memasuki hari ke-3.

Baca Juga: Main Bugi Selancar di Pantai Pangandaran, 4 Warga Ciamis Terseret Arus, 2 Hilang

Namun Tim SAR gabungan sampai saat ini belum juga menemukan tanda-tanda keberadaan Rifki (19) dan juga Asep (23). Pencarian pun dilanjutkan esok hari.

Asep dan Rifki yang merupakan warga Desa Cieurih, Ciamis, hilang terseret arus saat berenang di Pos 5 Pantai Barat Pangandaran.

Padahal, Pos 5 merupakan zona terlarang bagi wisatawan untuk melakukan aktivitas berenang. Bahkan tidak sedikit wisatawan yang mengalami kecelakaan laut di sana.

Ketua Pos Basarnas Kabupaten Pangandaran, Edwin Purnama mengatakan, bahwa pencarian wisatawan yang terseret arus di pantai barat dilakukan dari darat, udara dan juga laut.

“Kita juga memperluas radius pencarian hingga 4 kilometer dari lokasi kejadian. Selain itu, juga menerjunkan 14 penyelam dan juga drone,” katanya Minggu (21/4/2024).

Baca Juga: Misi Pencarian Firman yang Terseret Arus Pantai Muaragatah Pangandaran Resmi Dihentikan

Pihaknya pun mengerahkan sebanyak 3 perahu untuk mencari keberadaan mereka berdua. Akan tetapi tidak membuahkan hasil.

Edwin menuturkan, pencarian dua wisatawan yang terseret arus pantai barat terhambat oleh faktor cuaca, dan juga gelombang yang cukup kencang.

Namun hal tersebut tidak mematahkan semangat tim SAR gabungan untuk terus melakukan proses pencarian.

Pantauan harapanrakyat, bendera atau rambu larangan berenang memang masih terpasak di wilayah tersebut. Namun para wisatawan kerap mengabaikannya.

Mereka tidak peduli, padahal betapa berbahayanya melakukan aktivitas berenang di sana. (Jujang/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto) 

Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Buruh di Kota Banjar Desak Perusahaan Terapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

harapanrakyat.com,- Buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, mendesak pengusaha untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha juga harus menerapkan jaminan kehilangan...
Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...