harapanrakyat.com,- Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan ramp check bus rombongan study tour ratusan pelajar SMAN 1 Kota Banjar, Minggu (19/5/2024).
Ramp check dilakukan sebelum keberangkatan ratusan pelajar SMAN 1 Kota Banjar study tour ke Malang, Jawa Timur..
Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar, Asep Sutarno, melalui Kabid LLAJ Wardoyo mengatakan, ramp check tersebut dilakukan menjelang keberangkatan.
Hal itu dilakukan sebagai upaya deteksi dini terhadap potensi kecelakaan lalu lintas.
“Ramp check ini dilakukan di hari H sebelum keberangkatan, ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini terhadap potensi laka lantas, dan menyatakan kendaraan tersebut layak jalan dan beroperasi,” kata Wardoyo, Minggu (19/5/2024).
Baca Juga: Study Tour Sekolah Memakan Korban, FPPP Kota Banjar: Tak Perlu Ditiadakan tapi Diperketat
Menurutnya, berdasarkan dari laporan pihak sekolah terdapat 9 unit bus yang akan membawa rombongan pelajar study tour SMAN 1 Kota Banjar ke Malang.
“Berdasarkan laporan dari sekolah ada sembilan unit kendaraan dan akan membawa rombongan pelajar ke Malang,” terangnya.
Ia menjelaskan, ramp check tersebut meliputi pemeriksaan rem, lampu, klakson, dan kelengkapan administrasi, sehingga bisa dinilai layak untuk beroperasi.
“Utamanya di sistem pengereman dan mesin itu kita periksa sehingga layak jalan dan beroperasi. Hasilnya semua berjalan lancar dan berfungsi,” jelasnya.
Sementara itu, lanjut Wardoyo, terkait uji KIR dari kendaraan tersebut dinyatakan masih berlaku.
“Kalau uji KIR itu tadi kartunya ada dan masih berlaku, karena uji KIR itu dilakukan di tempat domisili kendaraan tersebut,” paparnya.
Kepala SMAN 1 Kota Banjar, Barnas menyampaikan, sebanyak 397 siswa dari kelas 11 ikut dalam kegiatan study tour tersebut.
“Semuanya ada 397 orang yang ikut study tour,” katanya.
Ia menerangkan, nantinya para siswa akan melakukan kunjungan ke tempat edukasi dan ke perguruan tinggi untuk memperkenalkan studi lanjut.
“Nanti di sana akan mengunjungi tempat yang edukatif dan ke perguruan tinggi untuk memperkenalkan studi lanjut setelah lulus sekolah,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)