harapanrakyat.com,- Aksi perampokan yang terjadi Kampung Leuwi Letak, Desa Cipangramatan, Kecamatan Cikajang, Garut ternyata pelakunya adalah keponakan korban.
Hal itu setelah anak korban selamat dari maut dan berpura-pura mati agar tak terus mendapatkan penganiayaan dari pelaku.
Pasca peristiwa tersebut, polisi pun kini tengah memburu pelaku yang nekat membunuh bibinya sendiri demi sebuah motor.
Ening, kerabat korban mengatakan, pelaku berinisial O. Hal itu terungkap dari penuturan Olga Risnawati (14), anak korban yang berhasil selamat.
Saat peristiwa terjadi, kata Ening, Olga tiba-tiba mengetuk pintu sama kaca rumahnya. Olga mendesak agar ia membuka pintu.
Baca juga: Mengenaskan! Ibu Tewas Anak Babak Belur, Perampokan di Garut Gegerkan Warga
“Saya tanya, siapa itu? terus dia jawab, Olga. Kemudian saya langsung menyuruh dia masuk,” terangnya.
Saat sudah di dalam rumah, lanjutnya, ia pun langsung mengunci seluruh pintu rumah, khawatir pelaku datang.
Kemudian, Olga pun menceritakan peristiwa menyeramkan itu yang mana Neneng Hastisah (53) telah terbunuh oleh O, keponakannya sendiri.
Pelaku Perampokan Keponakan Korban Diburu Polisi
Sementara itu, kata Ening, Olga mengaku pura-pura pingsan usai dianiaya oleh pelaku. Lalu Olga pun merangkak pergi ke rumahnya untuk meminta bantu agar membawanya ke Puskesmas. Sebab, Olga mengalami luka serius di bagian wajah dan kepala.
“Mamah dibunuh sama si pelaku, kata Olga. Terus Olga memeluk saya. Spontan saya langsung tarik ke dalam dan saya kunci pintu, karena saya juga takut pelaku datang ke rumah saya,”tambahnya.
Bahkan, Ening pun menyuruh Olga agar tak bersuara selama berada di dalam rumah. Pasalnya, Ening juga takut pelaku berinisial O itu mencari anak yang berhasil selamat.
“Nah, dari situ suami saya langsung menghubungi pak RT, dari situ kasih kabar ke pihak desa,” jelasnya.
Saat ini, Olga Risnawati berada di Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan., Bahkan, Polisi pun juga menjaga saksi kunci pembunuhan dan perampokan yang masih hidup tersebut.
Tak hanya itu, tak sembarang keluarga yang masuk ke ruang perawatan. Pasalnya, kondisi korban masih dalam keadaan tak sadar akibat mengalami banyak luka benda tumpul di kepala dan wajah.
Sementara itu, jasad Neneng Hestisah kini telah dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut untuk proses autopsi. Sementara polisi masih memburu pelaku yang membawa kabur motor korban. (Pikpik/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)