harapanrakyat.com,- Seorang penyuluh perikanan dari Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Dede Kurnia, menjelaskan cara budi daya ikan nila yang benar.
Ia mengatakan, bahwa langkah tersebut agar hasil panen ikan nila menjadi maksimal.
“Jadi para petani ikan harus benar, jangan asal-asalan,” katanya kepada harapanrakyat.com, Rabu (1/6/2024).
Baca Juga: Dorong Produktivitas, DKPKP Pangandaran Salurkan Bantuan Sarpras Budidaya Ikan Air Tawar
Menurutnya, bahwa di Pangandaran masih banyak para petani ikan nila yang belum berhasil atau untung besar. Hal tersebut karena para petani tidak memahami tata cara membudidaya ikan nila yang baik dan benar.
“Segala sesuatu yang kita kerjakan, Insya Allah akan berhasil jika dilakukan dengan maksimal. Untuk itu, saya sebagai penyuluh perikanan di Pangandaran, akan memberikan tips agar para petani ikan nila panen maksimal,” ujarnya.
Cara Budi Daya Ikan Nila Ala Penyuluh Perikanan Pemkab Pangandaran
Ia menjelaskan, sebelumnya para petani ikan harus menyiapkan kolam. Kemudian, keringkan kolam terlebih dahulu. Taburi kolam dengan kapur, setelah itu baru diisi air.
“Setelah diisi air biarkan kurang lebih seminggu, sebelum dilakukan penebaran benih ikan nila,” jelasnya.
Selain itu, petani juga harus memperhatikan benih ikan. Usahakan benih ikan yang berkualitas. Jika sudah siap dengan benih ikan yang berkualitas, kemudian ditabur di kolam yang sudah disiapkan.
“Pengolahan air harus seimbang, jangan sampai kolam kekurangan air. Sebab, semakin besar ikan yang kita tanam, semakin banyak kebutuhan air untuk mengairi kolam tersebut,” jelasnya menambahkan.
Baca Juga: Budidaya Ikan Cupang, Peluang Usaha Modal Kecil Untung Besar
Lanjutnya menambahkan, agar budi daya ikan nila bisa maksimal, maka berikan pakan dengan teratur. Usahakan memberi pakan ikan nila itu dua kali sehari, yaitu pagi sekitar jam 8 atau jam 9. Sedangkan sorenya sekitar jam 15 sampai jam 16.
Menurutnya, dengan memberikan pakan ikan secara konsisten, maka pengendalian hama dan penyakit ikan nila akan terkontrol.
“Jika tiap pagi dan sore kolam ikan dikontrol sambil memberi pakan, maka jika ada hama atau penyakit, kita bisa dengan cepat penanganannya,” ujarnya.
Apa Pakan Ikan Nila yang Bagus?
Sementara untuk pakan ikan nila yang bagus sehingga hasil budi daya menjadi maksimal, umumnya berprotein 20 sampai 30 persen. Kemudian, lemak 70 persen, karbohidrat 63 sampai 73 persen.
“Namun sebaiknya disiapkan makanan tambahan hijau-hijauan. Seperti daun singkong, daun talas, kaliandra dan jenis daun yang biasa dijadikan pakan ikan,” terangnya.
Dengan begitu, sambungnya, maka perkembangan ikan nila akan bagus dan hasilnya menjadi maksimal.
Ia berharap para petani yang melakukan budi daya ikan nila di Pangandaran bisa sukses. Minimal bisa memenuhi kebutuhan pasar di wilayah Pangandaran.
“Jadi kita tidak memasok ikan dari luar daerah Pangandaran, jika para petani sudah bisa panen maksimal,” harapnya.
Baca Juga: Usaha Budidaya Ikan Sistem Bioflok yang Menguntungkan
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa pemerintah sudah mendukung dan mendorong para petani ikan. Salah satunya yaitu dengan terus menerus menyalurkan bantuan kepada para petani ikan.
“Selain itu, para penyuluh juga akan terus memantau dan mendampingi para petani. Tujuannya, agar para petani yang membudi daya ikan nila makin memahami dan menjalankan ketentuan yang seharusnya dilakukan,” pungkasnya. (Enceng/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
