Sabtu, Juni 7, 2025
BerandaBerita CiamisTerserang Patek, Petani Cabai di Cihaurbeuti Ciamis Merugi      

Terserang Patek, Petani Cabai di Cihaurbeuti Ciamis Merugi      

harapanrakyat.com,- Sejumlah petani cabai di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat mengalami kerugian. Hal itu akibat tanaman cabai yang mereka tanam terserang penyakit Patek (Antraknosa), sehingga hasil panen berkurang. 

Dari pantauan di lapangan, Sabtu (13/7/2024), para petani mengeluh karena tanaman cabai jenis cabai domba busuk serta daunnya juga layu.

Baca Juga: Petani Milenial di Ciulu Ciamis Sukses Panen Bawang Merah

Salah seorang petani cabai, Hidayat (40) mengatakan, kalau saat ini merupakan masa panen keenam. Namun, pada panen sekarang harus merugi, pasalnya tanaman cabai tersebut itu terserang penyakit patek. 

“Kerusakan dari penyakit Patek sekarang ini sekitar 60 persen, jadi lumayan banyak. Sedangkan yang bisa dipanen hanya setengahnya saja, itu juga kurang,” katanya.

Hidayat menyebut, kalau panen kelima ada sebanyak 1,2 kuintal cabai jenis cabai domba. Sedangkan untuk panen keenam ini, harusnya bisa lebih dari panen kelima. Akan tetapi, Namun, melihat kondisi seperti ini, mungkin turun drastis. Pasalnya terserang penyakit Patek. 

“Kalau normal itu biasanya satu pohon cabai itu bisa menghasilkan sekitar 2 kilogram. Tapi sekarang karena adanya Patek, jadi kemungkinan hanya sekitar setengah kilogram saja,” ucapnya.

Upaya Petani Ciamis Atasi Cabai yang Terserang Patek

Sementara untuk mengatasi serangan hama tersebut, dirinya selalu melakukan penyemprotan rutin terhadap tanaman cabainya. Namun apalah daya, penyakit tersebut tetap menyerang tanamannya. 

“Kalau normal itu tanaman cabai ini bisa sampai 20 kali panen. Namun karena tanaman ini telah terserang penyakit, maka kita akan ganti tanaman,” tuturnya.

Hidayat mengungkapkan, untuk harga cabai jenis domba yang ia tanam itu. dijual ke pasar sekitar Rp 40.000 sampai Rp 50.000 per kilogramnya. 

“Kalau harga di pasar untuk cabai jenis domba ini di kisaran Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu per kilogramnya. Kalau saya menjualnya itu sekitar Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu,” ungkapnya.

Baca Juga: Hektaran Sawah Diserang Hama Wereng, Petani Sidaharja Ciamis Lakukan Semprot Massal

Menurutnya, dengan kondisi tanaman cabai yang terserang patek, tentu saja membuat dirinya merugi. Pasalnya hasil panen menjadi berkurang, dan otomatis pendapatan juga berkurang. 

“Segala upaya untuk antisipasi telah kita lakukan, namun mungkin hasilnya tidak seperti panen sebelumnya. Kita ikhlas saja, kalau pendapatan tentu berkurang karena hasil panen juga berkurang,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Posisi Timnas Indonesia

Menang Lawan China, Perolehan 12 Poin Posisi Timnas Indonesia Aman, tapi…

Timnas Indonesia meraih kemenangan di laga kontra China pada Kamis, 5 Juni 2025 dengan skor 1-0. Dengan perolehan 12 poin membuat posisi Timnas Indonesia...
Vivo T4 Ultra, Hadirkan Kamera Premium dan Performa Kencang

Vivo T4 Ultra, Hadirkan Kamera Premium dan Performa Kencang

Vivo T4 Ultra merupakan smartphone level flagship terbaru yang akan segera meluncur secara resmi di India. HP Vivo terbaru ini akan mengunggulkan sektor kamera...
Hasil Drawing Piala AFF

Hasil Drawing Piala AFF U-23 2025, Timnas Indonesia Bertemu Musuh Bebuyutan

Hasil drawing Piala AFF U-23 2025, Timnas Indonesia akan bertemu dengan Malaysia. Sebelumnya Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) sudah melakukan drawing Piala AFF pada...
TikTok Beauty Fest dengan Berbagai Kegiatan Seru untuk Pengguna

TikTok Beauty Fest dengan Berbagai Kegiatan Seru untuk Pengguna

TikTok Beauty Fest adalah event baru yang menakjubkan. Ini merupakan acara yang TikTok buat untuk para penggunanya. Tujuan acara TikTok ini tak lain adalah...
Pengendara Sepeda Motor di Kota

Tabrak Truk yang Parkir Tepi Jalan, Pengendara Sepeda Motor di Kota Banjar Meninggal Dunia

harapanrakyat.com,- Seorang pengendara sepeda motor di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia setelah menabrak bagian belakang mobil truk yang terparkir di pinggir jalan, Jumat...
Dinosaurus Berparuh Bebek Adalah Hadrosaurus yang Herbivora

Dinosaurus Berparuh Bebek Adalah Hadrosaurus yang Herbivora

Dalam dunia paleontologi, setiap penemuan fosil baru bisa membuka babak baru dalam pemahaman kita terhadap sejarah kehidupan purba. Salah satu penemuan terbaru yang mengguncang...