Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita JabarPotensi Gagal Panen dan Serangan Hama, Dua Hal yang Perlu Diwaspadai Petani...

Potensi Gagal Panen dan Serangan Hama, Dua Hal yang Perlu Diwaspadai Petani Jawa Barat di Musim Kemarau

harapanrakyat.com – Musim kemarau, petani di wilayah Pantura, Jawa Barat, perlu mewaspadai potensi gagal panen karena kekeringan dan serangan hama. Musim kemarau, mengakibatkan kekeringan lahan pertanian dan serangan hama seperti wareng coklat dan tikus.

Baca Juga : BMKG Prediksi Kemarau 2024 Lebih Cepat Berakhir Daripada 2023

Kabid Tanaman Pangan DTPH Jawa Barat, Yanti Hidyatun Zakiah mengaku, pemerintah saat ini sudah melakukan antisipasi gagal panen dan serangan hama. Dalam upaya itu, pemerintah juga menggandeng petugas di lapangan.

“Kami bersama petugas lapangan memantau dan mengantisipasi daerah yang memang berpotensi banyak hama penyakit tanaman dan gagal panen. Misalnya di daerah Pantura,” kata Yanti, Senin (5/8/2024).

Menurutnya, musim kemarau mengakibatkan kekeringan lahan pertanian. Kemudian, serangan hama dan penyakit lainnya pada musim kemarau dapat mengakibatkan gagal panen.

“Musim kemarau ini tanaman pangan rawan terhadap hama dan penyakit tanaman. Biasanya banyak penyakit tanaman akibat terserang hama wereng coklat dan tikus,” tuturnya.

Baca Juga : Kacang Hijau Jadi Obat Duka Petani di Kutawaringin Ciamis yang Gagal Panen Padi

Ia menambahkan, DTPH saat ini sudah melakukan pemantauan langsung di lapangan secara berkala. Sehingga, apabila terjadi kekeringan pada musim kemarau yang berpotensi terhadap gagal panen, pihaknya segera melakukan penanganan.

“Kami lakukan monitoring laporan kejadian kekeringan secara berkala. Sehingga bisa secepatnya melakukan penanganan dan lebih cepat,” tutur Yanti.DTPH pun merekomendasikan sejumlah benih tanaman yang tahan terhadap kondisi kering. Adapun benih itu yakni, inpago 5, 8, 9, 10, 11, lalu benih fortiz, 12, 13, inpago 39, inpari 40, 41, 46, dan varietas lokal lainnya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...