harapanrakyat.com,- Tabrakan mobil vs motor terjadi di Jalan Raya Cidolog-Pamarican, tepatnya di Dusun Muktisari, RT 10, RW 04, Desa Bantarsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (30/09/2024) sore.
Akibat kejadian tersebut, pengendara sepeda motor bernama Wahyudin (42) warga Dusun Muktisari, RT 13, RW 05, Desa Bantarsari, Kecamatan Pamarican meninggal dunia akibat luka berat.
Baca Juga: Diduga Oleng, Dua Mobil Terlibat Adu Bagong di Pamarican Ciamis
Kronologi Tabrakan Mobil vs Motor di Pamarican Ciamis
Panit Lantas Polsek Banjarsari, Aipda Asep Kurnia mengatakan, tabrakan mobil vs motor terjadi sekitar pukul 16.15 WIB. Dua kendaraan terlibat tabrakan hingga mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
“Dari keterangan sementara saksi yang ada di lokasi, saat itu mobil yang dikemudikan oleh Enjang Heryadi (46) warga Cidolog melaju dari arah Bantarsari menuju Kertajaga. Namun saat di TKP malah terlibat tabrakan dengan sepeda motor Jupiter yang dikendarai oleh korban (Wahyudin) yang membonceng saudara Saripin (20). Dalam kejadian ini saudara Wahyudin meninggal dunia,” katanya.
Sementara, Saripin yang dibonceng Wahyudin mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Kota Banjar.
Menurut Aipda Asep Kurnia, pihak nya saat ini masih mendalami kronologis kejadian kecelakaan yang mengakibatkan seseorang meninggal dunia.
“Untuk kronologis yang sebenarnya kami masih menggali keterangan dari para saksi. Apakah ini tabrakan atau tertabrak, ini masih belum jelas. Hanya saja tadi dari keterangan salah satu saksi mobil datang dari arah Bantarsari menuju Kertajaga,” terangnya.
Sementara itu kendaraan yang terlibat diamankan ke Polsek Banjarsari.
“Untuk kedua kendaraan yang terlibat tabrakan ini sudah kita amankan, sementara pemeriksaan masih sedang kami lakukan,” ungkap Aipda Asep Kurnia.
Berdasarkan informasi di lapangan, korban sempat dilarikan ke klinik terdekat, tetapi sayang nyawanya tidak tertolong.
Baca Juga: Kurangi Angka Kecelakaan, Satlantas Polsek Banjarsari Ciamis Pasang Papan Imbauan di Titik Rawan
Sementara itu, sang sopir saat kejadian dikabarkan sempat menghindar dari lokasi kejadian sehingga memicu terjadinya amarah warga serta keluarga korban.
Bahkan saat sopir sedang dimintai keterangan oleh polisi, keluarga korban sempat mengamuk sehingga suasana sedikit memanas. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)