Kamis, Mei 29, 2025
BerandaBerita TasikmalayaKasus Dugaan Korupsi KUR Rp1,7 M di Tasikmalaya, BRI Pecat Oknum Mantri

Kasus Dugaan Korupsi KUR Rp1,7 M di Tasikmalaya, BRI Pecat Oknum Mantri

harapanrakyat.com,- BRI Tasikmalaya buka suara terkait kasus dugaan korupsi Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BRI Unit pasar Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Dalam kasus ini, kerugian negara ditaksir mencapai Rp1,7 Miliar, kini kasusnya pun tengah bergulir masuk tahap penyidikan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Kejari Tasikmalaya Selidiki Dugaan Korupsi KUR, Kerugian Negara Rp 1,7 Miliar

Pemimpin Cabang BRI Tasikmalaya, Agung Prasetyo mengatakan, dalam kasus tersebut sudah memberikan sanksi tegas kepada oknum mantri BRI Unit Ciawi.

“Atas kejadian itu, BRI juga telah memberikan sanksi tegas kepada oknum tersebut, berupa Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Kami juga akan memproses lebih lanjut kasus tersebut melalui saluran hukum,” ungkapnya kepada awak media, Senin (14/10/2024).

Agung menyebut, BRI akan senantiasa pro-aktip dalam pengungkapan kasus-kasus fraud. BRI menerapkan zero tolerance terhadap setiap tindakan fraud. Selain itu, BRI juga menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Goverance (GCG) dalam setiap operasional bisnisnya.

“Kasus itu pun merupakan pengungkapan yang dilakukan oleh internal BRI melalui Kantor Cabang Tasikmalaya. Ini juga merupakan langkah tegas BRI dalam menerapkan zero tolerance to fraud di lingkungan kerja,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kejari Kabupaten Tasikmalaya tengah menangani kasus dugaan korupsi KUR BRI Unit Pasar Ciawi.

Kerugian negara ditaksir mencapai Rp 1,7 Miliar. Kasus ini memasuki tahap penyidikan, bahkan 51 orang dari nasabah dan pihak bank sudah dimintai keterangan.

Baca Juga: Keindahan Taraju Tasikmalaya, Ngopi Sambil Melihat Pemandangan Kebun Teh

Kepala Kejari Kabupaten Tasikmalaya Heru Widjatmiko mengatakan, pihaknya kini tengah menangaai kasus dugaan korupsi KUR yang merugikan negara hingga satu miliar lebih.

“Sudah diperiksa 51 orang yah, mulai dari nasabah dan pihak Bank. Bahkan kami sampai jemput bola ke Bogor karena ada alamat nasabah yang di Bogor,” ungkapnya kepada awak media, Jumat (11/10/2024) lalu. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Kapal Asing Berbendera Malaysia

Kapal Asing Berbendera Malaysia Masuk Perairan Garut, Polairud Periksa Kapten Kapal

harapanrakyat.com,- Sebuah kapal asing berbendera Malaysia bernama SEAPUP memasuki kawasan perairan Santolo, Garut, Jawa Barat, tanpa memberikan informasi terlebih dahulu. Satuan Polisi Air dan...
Soedrajat Argadiredja

Kasus Tunjangan Rumdin Anggota DPRD Kota Banjar, Soedrajat Argadiredja Buka-bukaan Usai Diperiksa Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Mantan Anggota DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, Soedrajat Argadiredja buka-bukaan perkara dugaan korupsi tunjangan rumah dinas dan transportasi pada anggaran Sekretariat DPRD Kota...
Fitur Secret Chat Telegram Hilang

Cara Menggunakan Fitur Secret Chat Telegram Hilang

Mirip dengan berbagai aplikasi pesan lainnya, Telegram menawarkan kemampuan yang memungkinkan para penggunanya untuk mengirim pesan sementara. Lalu akan terhapus secara otomatis setelah jangka...
Hati-Hati, Inilah Kerusakan iPhone yang Tidak Bisa Diperbaiki

Hati-Hati, Inilah Kerusakan iPhone yang Tidak Bisa Diperbaiki

Pengguna gadget perlu tahu apa saja kerusakan iPhone yang tidak bisa diperbaiki. Dengan begitu, bisa lebih berhati-hati saat membawa maupun mengoperasikan HP iPhone kesayangannya....
Penyebab Masalah Beat Karbu Brebet di Putaran Bawah

Penyebab Masalah Beat Karbu Brebet di Putaran Bawah

Bingung saat motor Beat karbu brebet di putaran bawah? Sebenarnya, masalah pada motor matic ini bukan hanya karena telat mengisi bahan bakar saja. Pasalnya,...
Tempat Peribadatan JAI

Tempat Peribadatan JAI Dibangun Lagi, Pemkot Banjar akan Tegakan Perwal Melalui Pendekatan

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, akan berupaya melakukan penegakan Peraturan Walikota (Perwal) No. 450/Kpts.155.Huk/2011, terkait aktivitas pembangunan kembali tempat peribadatan JAI (Jemaat Ahmadiyah...