Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita BanjarKejaksaan Usut Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar

Kejaksaan Usut Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Kota Banjar, Jawa Barat, menaikan status penanganan perkara dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) tunjangan rumah dinas (rumdin) DPRD Kota Banjar. Selain itu, kejaksaan juga usut dugaan korupsi tunjangan transportasi di anggaran Sekretariat DPRD.

Tim penyelidik Kejaksaan Negeri Banjar, sebelumnya telah melakukan serangkaian proses penyelidikan selama 28 hari atas dugaan korupsi tersebut.

Kasi Intel Kejaksaan Negeri Banjar Akhmad Fahri mengatakan, tim penyidik telah menaikkan status penanganan perkara ke tahap penyidikan pada Kamis 28 September 2024.

Baca Juga: Kejari Kota Banjar Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Penyimpangan Produk Gadai Emas, Modusnya Terungkap

Status penyidikan tersebut, untuk tindakan lebih lanjut oleh tim penyidik guna mencari fakta serta mengumpulkan bukti. Nantinya, bukti tersebut dapat membuat terang tindak pidana yang terjadi, dan guna menemukan tersangkanya.

“Pada Kamis 28 September 2024, telah meningkatkan status penanganan perkara ke tahap penyidikan,” katanya melalui rilis keterangannya, Rabu (2/10/2024).

Dalam tahap penyelidikan dugaan korupsi anggaran tunjangan rumdin dan transportasi DPRD Kota Banjar, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap 26 saksi.

Sementara hasil ekspose, tim penyidik sudah menemukan adanya perbuatan melawan hukum yakni dugaan tipikor, di anggaran Sekretariat DPRD Kota Banjar.

“Sehingga, diduga berpotensi menimbulkan kerugian negara,” katanya.

Siapa Saja yang Dipanggil Kejaksaan dalam Kasus Dugaan Korupsi Anggaran Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar?

Sementara terkait pihak-pihak yang telah dipanggil dalam dugaan perkara korupsi tersebut, pihaknya belum menyampaikan pada saat ini.

Namun, Kejaksaan Negeri Kota Banjar memastikan akan menyampaikan secara detail pihak-pihak yang telah dimintai keterangan.

“Nanti lebih pastinya kalau sudah ada perhitungan kerugian keuangan negara, bisa dilihat di tahun berapa saja anggaran itu. Dan semua yang dipanggil di tahap penyidikan ini masih berstatus sebagai saksi,” jelasnya.

Baca Juga: Kejari Kota Banjar Musnahkan Barang Bukti Narkotika hingga Baju dari 20 Perkara

Terpisah, Pimpinan Sementara DPRD Kota Banjar Dadang Ramdan Kalyubi, menghormati proses hukum yang tengah Kejaksaan Negeri Banjar lakukan, pada kasus dugaan korupsi tunjangan rumdin DPRD Kota Banjar dan tunjangan transportasi di anggaran Sekretariat DPRD.

“Tentunya kami menghormati proses hukum yang sedang berjalan ini,” katanya singkat. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 Lebih Bertenaga, Sudah Mendapat Euro 5+

Yamaha R25 2025 sangat menarik dan membuat penasaran. Kehadiran generasi terbaru dari Yamaha R25 ini menjadi gebrakan di pasar otomotif Indonesia. Peluncuran motor ini...
Balita tenggelam di Kolam Kawali Ciamis

Balita Tenggelam di Kolam, Nyawa Tak Tertolong Meski Sempat Dilarikan ke RSUD Kawali Ciamis

harapanrakyat.com,- Seorang balita berusia 16 bulan bernama Muhammad Athar Muzakky meninggal dunia setelah tenggelam di kolam yang berada di samping rumahnya. Peristiwa naas itu...
Dedi Mulyadi kirim anak nakal ke Barak Tentara di Jabar

Beneran Bukan Gimmick! Dedi Mulyadi Kirim Puluhan Anak Nakal ke Barak Tentara di Jabar

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mulai mengirim anak nakal ke barak tentara. Program yang sempat disebutkannya beberapa waktu lalu itu benar-benar dilaksanakan...
Belasan Siswa SD di Rajapolah Tasikmalaya Diduga Keracunan MBG

Belasan Siswa SD di Rajapolah Tasikmalaya Diduga Keracunan MBG

harapanrakyat.com,- Belasan siswa Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, diduga keracunan, setelah menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan pihak...
Direktur Taman Safari

Panas! Dedi Mulyadi Cecar Direktur Taman Safari terkait Dugaan Eksploitasi Pemain Sirkus OCI

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi turun tangan dalam kasus dugaan eksploitasi terhadap mantan pekerja Oriental Circus Indonesia (OCI) di Taman Safari Indonesia. Dedi...
Polisi Ungkap 13 Kasus Narkotika di Sumedang dalam 2 Bulan, Satu ASN Ikut Terlibat

Polisi Ungkap 13 Kasus Narkotika di Sumedang dalam 2 Bulan, Satu ASN Ikut Terlibat

harapanrakyat.com,- Satuan Reserse Narkoba Polres Sumedang, Jawa Barat, berhasil mengungkap 13 kasus narkotika dalam kurun waktu 2 bulan terakhir. Dari 13 kasus tersebut, Polres...