Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita JabarJelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Pemprov Jawa Barat Tunda Seluruh Bantuan ke...

Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Pemprov Jawa Barat Tunda Seluruh Bantuan ke Masyarakat

harapanrakyat.com – Pemprov Jawa Barat menunda seluruh pendistribusian bantuan sosial (bansos), bantuan keuangan (bankeu), hibah, hingga bankeu desa ke masyarakat. Penundaan itu sebagai upaya untuk mengantisipasi penyalahgunaan bantuan menjelang hari pencoblosan Pilkada serentak 2024 pada 27 November.

Baca Juga : Kunjungan ke Kabupaten Bandung, Mensos RI Temukan Beberapa Masalah Sosial

Sekda Jawa Barat, Herman Suryatman mengatakan, Pj Gubernur Jawa Barat sudah mengambil keputusan menunda seluruh pendistribusian bantuan dalam bentuk apapun kepada masyarakat.

“Semua bantuan keuangan, bantuan sosial, hibah, dan bantuan keuangan desa itu, kami tangguhkan,” kata Herman, Jumat (22/11/2024).

Menurutnya, penundaan bantuan ini menjadi komitmen Pemprov Jawa Barat agar penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat berjalan lancar. Kemudian, Herman memastikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jawa Barat akan bersikap netral.

“Ini salah satu ikhtiar ya. Karena bagaimana pun juga pencairan ini sangat rentan, rawan penyalahgunaan oleh oknum tertentu dari manapun itu,” tuturnya.

Herman menambahkan, Pemprov Jawa Barat akan mendistribusikan bantuan kepada masyarakat setelah pencoblosan Pilkada 2024. Oleh karena itu, Herman meminta kepada masyarakat agar bersabar terlebih dahulu.

Baca Juga : Kemensos Bakal Tunda Penyaluran Bansos Hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai

“Jadi mulai kemarin, kami tangguhkan dulu (pendistribusian bantuan kepada masyarakat). Mohon bersabar nanti pada waktunya. Tanggal 28 (November 2024) bisa pencairan,” katanya.

Kendati demikian, Pemprov Jawa Barat meminta kepada masyarakat, kelompok penerima bantuan, maupun instansi karena ada penundaan pendistribusian bantuan ini. Pada saat nanti, Herman juga menjamin pendistribusian bantuan ini terhindar pungutan liar (pungli). Namun, jika masyarakat menemukan praktik pungli tersebut, jangan takut untuk segera melaporkannnya.

“Jadi kami sampaikan permintaan maaf. Kami juga jamin tidak ada pungli di dalamnya. Kalau ada hal-hal yang tidak tepat, silakan lapor,” ucapnya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Asus ROG Zephyrus G15 2025

Asus ROG Zephyrus G15 2025, Laptop Ramping dan Canggih

Asus ROG Zephyrus G15 2025 adalah salah satu laptop baru yang dikenalkan awal tahun ini. Asus memperkenalkan perangkat elektronik ini dalam acara tahunan CES...
Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...
Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

harapanrakyat.com,- Warga di Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat geger adanya seorang perempuan yang diduga nekat mengakhiri hidup di rumahnya. Peristiwa yang...
Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Hujan meteor adalah salah satu fenomena astronomi memukau dan layak menjadi momen istimewa yang dinantikan semua orang. Salah satu fenomena yang bakal hadir sebentar...
Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

harapanrakyat.com,- Ribuan warga kompak mengikuti kegiatan jalan santai Sumedang Sehat. Jalan santai kolaborasi dengan komunitas "Sumedang Walkers" ini, mulai dari kawasan Lapangan Pusat Pemerintahan...
Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...