Rabu, Juni 11, 2025
BerandaBerita BanjarMengintip Pengolahan Maggot Milik Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar, 1 Bulan Capai...

Mengintip Pengolahan Maggot Milik Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar, 1 Bulan Capai 1,2 Ton

harapanrakyat.com,- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar, Jawa Barat, sudah dua tahun ini memiliki tempat pengelolaan budidaya maggot untuk mengurangi volume sampah atau limbah organik yang berasal dari lingkungan.

Pengelolaan budidaya maggot milik DLH itu pun mencapai 1,2 ton per bulan dengan pengurangan sampai hingga 15 ton per bulan.

Baca juga: Puluhan Warga Binaan Lapas Banjar Ikuti Pelatihan Budidaya Maggot, Ternyata Ini Manfaatnya

Penyuluh Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar Isep Yedi mengatakan, tempat pengelolaan budidaya maggot yang pihaknya kembangkan berada di dua lokasi yaitu di Desa Raharja dan belakang kantor Dinas.

Budidaya maggot tersebut untuk membantu mengurangi volume sampah atau limbah organik yang berasal dari lingkungan masyarakat. Pengelolaannya sudah berjalan sekitar 2 tahun.

“Untuk yang kami kembangkan itu ada dua lokasi dan sudah berjalan selama dua tahun ini. Per bulan rata-rata maggot yang dihasilkan sekitar 1,2 ton,” kata Isep kepada harapanrakyat.com, Jumat (15/11/2024).

Lanjutnya menjelaskan dalam satu bulan proses budidaya maggot tersebut menghasilkan sekitar 1,2 ton maggot. Sehingga, rata-rata dalam setiap minggu atau masa panen rata-rata sekitar 300 kuintal.

Untuk budidaya maggot tersebut, sambung Isep, dalam satu bulan menyerap sekitar 15 ton sampah organik yang dalam prosesnya untuk keperluan pakan larva maupun maggot.

Limbah atau sampah organik untuk budidaya maggot tersebut berasal dari sampah lingkungan seperti sampah yang ada di rumah sakit, rumah makan, kawasan Toserba Yogya dan beberapa sekolah swasta.

“Dalam satu bulan itu sekitar 15 ton sampah yang kami gunakan untuk pakan maggot. Jadi setiap harinya harus ada sekitar 5 kuintal atau 500 kilogram sampah,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, maggot tersebut kemudian digunakan untuk pemenuhan kebutuhan pakan ternak bagi para pembudidaya ikan dan pemancing ikan.

“Maggot yang kita hasilkan sementara ini kita putar lagi, ada yang buat pakan ikan. Tapi kalau paling banyak itu untuk kebutuhan pemancing ikan,” ucapnya. (Muhlisin/R6/HR-Online)

Cara Mengaktifkan Iklan Instream Facebook agar Menghasilkan Uang dari Video

Cara Mengaktifkan Iklan Instream Facebook agar Menghasilkan Uang dari Video

Di tengah persaingan ketat platform video seperti YouTube dan TikTok, Facebook tetap menjadi salah satu media sosial yang menjanjikan untuk monetisasi konten video. Salah...
COLORFUL EVOL X15 XS, Laptop Gaming Kencang dengan Harga Masuk Akal

COLORFUL EVOL X15 XS, Laptop Gaming Kencang dengan Harga Masuk Akal

COLORFUL EVOL X15 XS hadir sebagai solusi untuk para gamer dan kreator yang ingin laptop gaming kencang tanpa harus menghabiskan budget terlalu besar. Brand...
Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi surjan Jogja sebenarnya cukup mendalam sehingga bukan menjadikannya sebagai pakaian biasa tanpa makna. Surjan sendiri merupakan sebuah pakaian adat di wilayah Yogyakarta dan...
Tim Penanganan JAI

Tim Penanganan JAI Kota Banjar Pasang Banner Keputusan Wali Kota

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, melalui Tim Penanganan JAI (Jemaat Ahmadiyah Indonesia) mengembalikan status quo tempat peribadatan Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang berada di...
Bupati Citra Pitriyami

Gubernur Jabar Sebut Pangandaran Setengah Sekarat, Bupati Citra Pitriyami: Motivasi untuk Pangandaran Bangkit

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami, menanggapi candaan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang viral di media sosial karena menyebutkan bahwa Kabupaten Pangandaran adalah kabupaten...
Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Sarwendah dan Giorgio Antonio sedang jadi sorotan publik. Hal ini karena keduanya sering terlihat bersama di dalam media sosial. Publik pun berspekulasi bahwa keduanya...