harapanrakyat.com,- Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Banjar, Jawa Barat, memastikan akan sinkronisasi memasukan sejumlah agenda besar Walikota Banjar terpilih dalam perencanaan pembangunan daerah. Salah satunya pembangunan Wisata Citanduy Water Way.
Diketahui, Walikota Banjar terpilih telah memiliki sejumlah agenda besar pembangunan. Di antaranya terkait Rest Area dan Wisata Citanduy Water Way hingga kawasan ekonomi khusus (KEK) di jalur nasional Jabar-Jateng.
Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappelitbangda Kota Banjar Husein Husaini, mengatakan, sejumlah agenda Walikota Banjar terpilih akan dimasukan dalam rencana pembangunan daerah di tahun 2025.
Pihaknya akan melakukan sinkronisasi terhadap sejumlah agenda besar Walikota terpilih tersebut. Yakni lewat program rencana pembangunan jangka menengah daerah atau RPJMD tahun 2025-2029.
Adapun untuk tahapan rencana pembangunan jangka menengah daerah atau RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029. Penetapannya 6 bulan setelah Walikota Banjar terpilih dilakukan proses pelantikan.
Baca Juga: Wisata Citanduy Waterway hingga Pembangunan Rest Area Jadi Agenda Walikota Banjar Terpilih
“Untuk program-program Walikota terpilih Kita akan sinkronisasi nanti dengan RPJMD Kota Banjar,” kata Husein kepada harapan rakyat.com, Jumat (24/1/2025).
Sejumlah rencana program Walikota terpilih tersebut di antaranya Rest Area dan Wisata Citanduy Water Way. Ada juga kawasan ekonomi khusus (KEK) di jalur nasional Jabar-Jateng.
Termasuk revitalisasi Masjid Agung Banjar serta sejumlah program Walikota terpilih lainnya. Sejumlah rencana tersebut seperti pembangunan Rest Area sedang dalam tahap penjajakan dengan pihak Perhutani.
Nantinya lahan yang akan dijadikan Rest Area tersebut kemungkinan dari arah Setda sampai dengan Situ Mustika. Tetapi, hanya akan diambil untuk spot-spot yang memungkinkan dan berpotensi.
“Rest Area sudah tahap penjajakan lahan ke Perhutani. Sekarang kita sudah mulai tahapan rilis persiapan kita sounding ke Provinsi,” katanya. (Muhlisin/R9/HR-Online/Editor-Dadang)
