Sabtu, Maret 22, 2025
BerandaBerita NasionalAlumni Jadi Korban Dugaan Rekayasa PO Fiktif, Iluni UI Berikan Pendampingan

Alumni Jadi Korban Dugaan Rekayasa PO Fiktif, Iluni UI Berikan Pendampingan

harapanrakyat.com – Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) memberikan pendampingan kepada korban dugaan rekayasa purchase order (PO) fiktif pegawai Re juve. Salah satunya Alumni Fakultas Ekonomi UI (FEUI) angkatan 2001, Dedi Abdul Rahmat Saleh.

Baca Juga : Niat Hati Gandakan Uang Jadi Rp 1 Miliar, Warga Pangandaran Malah Tertipu

Sekjen Iluni UI, Ahmad Fitrianto, menyatakan, pihaknya segera mengirimkan surat resmi kepada Re.juve, untuk meminta klarifikasi terkait kasus tersebut. Hal tersebut, sebagai komitmen Iluni UI dalam melindungi hak-hak anggota serta memastikan penyelesaian permasalahan secara adil.

“Iluni UI siap memfasilitasi proses mediasi antara Dedi Abdul Rahmat Saleh dan pihak Re.juve. Kami berharap dapat menemukan solusi yang win-win bagi semua pihak,” ungkapnya, Rabu (12/2/2025). Ia menyampaikan hal tersebut melalui siaran pers resminya.

Ia menuturkan pihaknya juga sedang mengkaji lebih dalam, terkait dugaan rekayasa PO proyek tersebut. Di antaranya dengan menelaah dokumen dari Dedi. Jika perlu, kata ia, Iluni UI akan membentuk tim advokasi guna memberikan pendampingan hukum yang lebih kuat.

Selain itu, Ia menekankan pentingnya penyelesaian permasalahan tersebut secara bijak demi menjaga integritas dan kehormatan semua pihak. Organisasi alumni, lanjutnya, akan terus mengawal proses hingga tercapai solusi yang adil dan transparan.

Baca Juga : Kasus Dugaan Penipuan Modus Arisan di Kota Banjar Masuk Persidangan

Ia menuturkan, pihaknya percaya Re.juve memiliki komitmen untuk menangani permasalahan dugaan rekayasa PO tersebut dengan adil. Mengingat pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap perusahaan tersebut.

Sementara itu, Dedi Abdul Rahmat Saleh mengungkapkan kekecewaannya atas dugaan penipuan dalam proyek oknum pegawai Re.juve. Sehingga menyebabkan ia mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah.

“Saya berharap (dugaan rekayasa PO) dapat terselesaikan dengan cara yang transparan. Baik melalui jalur mediasi maupun hukum, agar tidak ada lagi korban serupa di masa depan,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Jejak Digital Baim Wong

Terungkap! Jejak Digital Baim Wong ke Paula Verhoeven Viral, Ternyata…

Tampaknya praha perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven makin memanas. Setelah saling sindir, kini mendadak muncul lagi jejak digital Baim Wong di media sosial...
Penyanyi Dangdut Dewi Persik

Dituduh Hina Agnez Mo, Penyanyi Dangdut Dewi Persik: Busuk Bakal Jatuh Sendiri!

Penyanyi dangdut Dewi Persik sepertinya lagi-lagi terkena kasus. Terbaru, ia mendapat tuduhan telah menghina rekan seprofesinya, Agnes Monica atau Agnez Mo. Hal tersebut bermula saat...
HP OmniBook 7 Aero, Laptop Ultraportabel Berperforma Andal

HP OmniBook 7 Aero, Laptop Ultraportabel Berperforma Andal

HP kembali menghadirkan inovasi terbarunya melalui HP OmniBook 7 Aero. Ini merupakan sebuah laptop ultraportabel yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan profesional modern yang memerlukan...
Sule Tawarkan Rumah untuk Nunung

Komedian Sule Tawarkan Rumah untuk Nunung di Cibubur: Nggak Usah Bayar

Sejak kehidupan komedian Nunung terkuak ke publik, banyak rekan artis merasa empati dan memberikan bantuan. Hal ini juga dilakukan oleh Sule selaku teman seperjuangannya....
Sertifikat Pembayaran Utang

Isi Konferensi Pers Keluarga Kim Sae Ron, Ungkap Sertifikat Pembayaran Utang

Keluarga mendiang artis Korea Selatan Kim Sae Ron menggelar konferensi pers dan mengungkapkan beberapa fakta terkait kepergian sang artis. Salah satunya sertifikat pembayaran utang. Dikutip...
Istilah Dwifungsi ABRI

Istilah Dwifungsi ABRI Viral di Medsos Usai DPR RI Sahkan RUU TNI, Apa Dampaknya?

harapanrakyat.com,- Revisi Undang-Undang TNI (RUU TNI) yang baru saja resmi disahkan menjadi UU TNI oleh DPR RI. Banyak pihak yang mengkhawatirkan UU yang baru...