Sabtu, Mei 31, 2025
BerandaBerita TasikmalayaKorban Penipuan Program MBG di Tasikmalaya Lapor Polisi

Korban Penipuan Program MBG di Tasikmalaya Lapor Polisi

harapanrakyat.com,- Korban penipuan Program MBG (Makan Bergizi Gratis) di Tasikmalaya, Jawa Barat, akhirnya lapor polisi pada Sabtu (1/2/2025) sore. Meski yang melapor hanya 6 orang, namun total korban mencapai 35 orang.

Mereka mengaku diminta uang sebesar Rp 8,5 juta per orang. Selain untuk biaya pendaftaran program makan bergizi gratis, uang tersebut juga untuk sertifikasi halal.

Oleh pelaku penipuan, para korban dijanjikan menjadi bagian dari Program MBG. Bahkan satu orang korban sudah membangun dapur sehat dan membeli peralatan untuk memasak hingga menghabiskan anggaran mencapai Rp 300 juta.

Baca Juga: Puluhan Orang Tertipu Program MBG di Tasikmalaya, Pelaku Ngaku Dekat dengan Mayor Teddy

“Saya melakukan pelaporan penipuan, nanti akan ditindaklanjuti oleh Reskrim. Pihak Reskrim akan mengabarkan kepada saya perkembangan selanjutnya,” kata Moena Rosaliana, salah satu korban penipuan Program MBG yang melapor ke Polres Tasikmalaya Kota, Sabtu (1/2/2025).

Ingin Uang Kembali, Korban Penipuan Program MBG di Tasikmalaya Lapor Polisi

Ia menginginkan uangnya yang menjadi miliknya dikembalikan oleh pelaku. Karena dirinya sudah menyetor kepada pelaku senilai Rp 17 juta untuk dua dapur, yang mana satu dapur harus setor Rp 8,5 juta.

“Saya dua dapur jadi total Rp 17 juta yang disetorkan kepada pelaku. Sebetulnya yang menjadi korban di Tasikmalaya Kota dan Kabupaten itu ada 35 orang. Tapi yang melapor ke polisi baru  6 orang korban. Kita totalin kerugiannya itu sampai Rp 58 juta dari 6 orang yang melapor sekarang,” ungkapnya.

Moena juga menjelaskan, para korban tertipu dari legalitas sertifikasi halalnya yang tidak jelas, baik nama, alamat, hingga itemnya sudah tidak valid, dan tidak sesuai. Bahkan janji mau ada bimtek pun sampai detik ini tidak ada kejelasan.

“Kita sudah menelusuri ke pihak Kodim dan SPPG, memang tidak ada pungutan sebagai mitra BGN. Kalau misalkan ada pungutan, berarti itu ada indikasi penipuan,” katanya.

Baca Juga: Kronologi Modus Baru Penipuan Motor Mahasiswa di Tasikmalaya, Korban Diminta Beli Materai dan Air Minum

Menurut Moena, pelaku tersebut masih bisa dihubungi, cuma tidak memberikan tanggapan. Ketika ditelepon tidak diangkat, kirim pesan lewat WhatsApp juga tidak dibalas.

“Bahkan ada grup WA, tapi sekarang sudah dibatasi, jadi hanya admin saja yang bisa mengirim pesan,” terangnya.

Sebelumnya diberitakan, puluhan warga di Tasikmalaya menjadi korban penipuan proyek penyedia masakan untuk kepentingan program MBG.

Mereka tertipu oleh seseorang yang mengaku kenal dekat dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya, dan para pejabat lain di Pemerintah Pusat. (Apip/R3/HR-Online/Editor: Eva)

DPRD Ciamis Dorong Dishub Tambah Parkir Khusus untuk Tingkatkan PAD

DPRD Ciamis Dorong Dishub Tambah Parkir Khusus untuk Tingkatkan PAD

harapanrakyat.com,- Anggota Komisi B DPRD Ciamis Erik Kridasetia, meminta Dinas Perhubungan Ciamis dan UPTD Parkir agar menambah tempat parkir khusus seperti di food court....
Meski Hari Libur Nasional, Disdukcapil Ciamis Tetap Bergerak Demi Rekam KTP Warga Sakit dan Disabilitas

Meski Hari Libur Nasional, Disdukcapil Ciamis Tetap Bergerak Demi Rekam KTP Warga Sakit dan Disabilitas

harapanrakyat.com,- Disdukcapil Ciamis, Jawa Barat terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat Tatar Galuh. Seperti pada hari libur nasional, pegawai Disdukcapil Ciamis tetap...
Aksi Premanisme

Ajak Warga Berani Laporkan Aksi Premanisme, Kapolres Sumedang: Kami Tak Bisa Bekerja Sendiri

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang, Polda Jawa Barat, menyerukan kepada masyarakat agar tidak untuk ragu melaporkan segala bentuk aksi premanisme. Seruan tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Sumedang,...
Nyetir Jangan Tidur

Kalau Nyetir Jangan Tidur! Akibatnya Warung di Garut Hancur Dihantam Minibus

harapanrakyat.com,- Kalau nyetir jangan tidur karena sangat berbahaya. Seperti yang dialami seorang pengendara mobil di Garut, Jawa Barat, kedaraannya menabrak sebuah warung hingga masuk...
Curi Perhiasan di Toko Emas

Seorang Emak-Emak di Garut Nekat Curi Perhiasan di Toko Emas

harapanrakyat.com,- Nekat curi perhiasan di toko emas, seorang perempuan asal Bandung harus berurusan dengan aparat kepolisian Polres Garut, Polda Jabar, Jumat (29/5/2025). Modus pelaku berpura-pura...
Setelah 15 Tahun Menanti, Akhirnya Whatsapp Resmi Hadir di Ipad

Setelah 15 Tahun Menanti, Akhirnya Whatsapp Resmi Hadir di Ipad

Kabar gembira bagi pengguna iPad! Pasalnya, setelah bertahun-tahun menjadi permintaan banyak pengguna, WhatsApp resmi hadir di iPad. Aplikasi chat tersebut hadir dengan versi aplikasi...