Rabu, Mei 21, 2025
BerandaBerita JabarPabrik Bulu Mata Terbesar di Garut Pailit, Ribuan Buruh Terancam PHK

Pabrik Bulu Mata Terbesar di Garut Pailit, Ribuan Buruh Terancam PHK

harapanrakyat.com,- Pabrik bulu mata terbesar di Garut, Jawa Barat, PT Danbi Internasional, dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga. Akibatnya 2.072 buruh terancam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal. Ribuan buruh pabrik yang telah bekerja belasan tahun pun kini hanya bisa menangis. Hal itu lantaran tempat kerjanya sudah tidak lagi beroperasi per hari ini, Rabu (19/2/2025).

Ribuan buruh tertahan di pintu gerbang perusahaan, dengan raut wajah sedih karena per hari ini dinyatakan sudah tak bisa bekerja.

Pailitnya salah satu pabrik bulu mata terbesar di Garut itu diketahui lewat pengumuman Kurator PT Danbi Internasional. Pengumuman itu tertera di depan bangunan pabrik.

“Berdasarkan Putusan Majelis Hakim Pengadilan Niaga Pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No.345/PDT.SUS-PKPU/202/PN.Niaga.JKT.PST Tertanggal 10 Februari 2025 Aset PT Danbi Internasional (DALAM PAILIT) Dalam Status Sita Umum dan Penguasaan Pengawasan Tim Kurator,” jelas spanduk yang diberi tanda Tim Kurator.

Salah seorang karyawan PT Danbi Internasional, Dian mengaku baru tahu perusahaan tidak akan beroperasi lagi pada Selasa (18/2/2025) kemarin.

“Bekerja sudah 19 tahun, informasinya kemarin pukul 15.00 WIB hari ini terakhir kerja katanya. Statusnya disita katanya pailit sudah ada pengumumannya,” kata Dian, karyawan PT Danbi Internasional, Rabu (19/2/2025).

Baca Juga: Geng Motor Ngamuk di Garut, Aniaya Warga yang Sedang Makan Terekam CCTV

Nasib Buruh Pabrik Bulu Mata Terbesar di Garut Terkatung-Katung

Belum ada kepastian status para karyawan dan buruh pabrik ini apakah akan di-PHK massal atau tidak. Namun yang pasti per hari ini aktivitas produksi atau aktivitas kerja para buruh sudah dinyatakan ditiadakan. 

“Untuk saat ini belum ada kepastian kejelasan status kami, apakah seperti apa. Ya tahunya kemarin pas mau pulang kerja bahwa hari ini sudah tidak ada aktivitas kerja. Alasannya perusahaan ini sudah ada penyitaan oleh kurator,” jelas Novianti, ketua serikat buruh PT Danbi Internasional.

Novi juga menjelaskan, para buruh dan karyawan tak menyangka bahwa perusahaan akan tersandung pailit, karena memang pembayaran gaji setiap bulan normal tanpa ada hambatan. Akan tetapi tanda perusahaan ini mengalami masalah terjadi ketika adanya pengurangan jam kerja pada tahun lalu. 

“Pailit, sebelumnya memang normal, aktivitas produksi masih seperti biasa, tapi memang jam kerja sempat ada pengurangan, seperti ada tanda-tandanya. Kalau ini memang secara tiba-tiba, jumlah karyawan kurang lebih 2.100, semuanya per hari ini ya tidak bekerja,” tambahnya.

Belum diketahui pemenuhan pesangon akan dilakukan oleh pihak mana apabila PHK massal dilakukan dampak pailitnya PT Danbi. Serikat pengurus belum memiliki informasi lanjutan tentang nasib karyawan dan buruh.

“Pesangon atau pembayaran gaji terakhir juga masih bingung, status kami juga termasuk hak kami ada di mana. Manajemen juga sudah tidak ada, adapun hari ini untuk mengambil barang-barang kita, karena sebelumnya tidak ada pemberitahuan jadi tidak ada antisipasi barang pribadi pekerja,” tutupnya.

Baca Juga: Satu Keluarga Tersesat Saat Mendaki Gunung Talaga Bodas di Garut

Sementara itu hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan dari manajemen PT Danbi Internasional terkait pailit maupun nasib para buruh. (Pikpik/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Musrenbang RPJMD Bupati Herdiat Tegaskan Pembangunan Ciamis Harus Terarah, Terukur, dan Berkelanjutan

Musrenbang RPJMD: Bupati Herdiat Tegaskan Pembangunan Ciamis Harus Terarah, Terukur, dan Berkelanjutan

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis, Jawa Barat, menyusun arah pembangunan 5 tahun kedepan di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029....
Innalillahi, Lansia di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tenggelam di Sawah yang Kebanjiran

Innalillahi, Lansia di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tenggelam di Sawah yang Kebanjiran

harapanrakyat.com,- Seorang lansia bernama Siti Aminah (75) ditemukan tewas usai tenggelam saat mencari ikan di sawah yang terendam banjir. Musibah tersebut terjadi di Kampung...
Sungai Citanduy Meluap Rendam 1,5 Hektare Area Persawahan di Cihaurbeuti Ciamis

Sungai Citanduy Meluap Rendam 1,5 Hektare Area Persawahan di Cihaurbeuti Ciamis

harapanrakyat.com,- Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan Sungai Citanduy meluap, Rabu (21/5/2025). Akibatnya, 1,5 hektare lebih...
Cuaca Ekstrem di Pangandaran Sebabkan Pohon Tumbang dan Perahu Rusak

Cuaca Ekstrem di Pangandaran Sebabkan Pohon Tumbang dan Perahu Rusak

harapanrakyat.com,- Cuaca ekstrem melanda Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sejak hari Selasa (20/5/2025) malam. Akibat dari cuaca ekstrem tersebut, menyebabkan sejumlah pohon roboh dan beberapa...
Pemkab Ciamis Targetkan Raih Predikat Kabupaten Layak Anak Kategori Madya

Pemkab Ciamis Targetkan Raih Predikat Kabupaten Layak Anak Kategori Madya

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menargetkan tahun 2025 ini meraih predikat sebagai Kabupaten Layak Anak kategori madya. Sejak tahun 2017, Ciamis setiap tahunnya...
Laka Tunggal Mobil Tabrak Rumah Terjadi di Kota Banjar, Ban Gundul Diduga Penyebabnya

Laka Tunggal Mobil Tabrak Rumah Terjadi di Kota Banjar, Ban Gundul Diduga Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Kecelakaan (laka) tunggal mobil menabrak rumah warga terjadi terjadi di Kota Banjar, Jawa Barat. kecelakaan itu tepatnya di Jalan Husen Kartasasmita, Dusun Cilengkong,...