Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita BanjarPemkot Banjar Pastikan Pasokan Gas Elpiji 3 Kilogram untuk Masyarakat Aman 

Pemkot Banjar Pastikan Pasokan Gas Elpiji 3 Kilogram untuk Masyarakat Aman 

harapanrakyat.com,- Pemkot Banjar melalui Kepala Bagian Ekonomi dan Pemberdayaan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah (Setda) Kota Banjar, Tatang Nugraha memastikan pasokan gas elpiji 3 kg masih mencukupi.

Hal itu menanggapi terjadinya kelangkaan gas lpg 3 kg yang dikeluhkan oleh sejumlah warga di lapangan akhir-akhir ini.

Tatang mengatakan, kuota ketersediaan gas lpg 3 kilogram sekarang ini masih mencukupi dan tidak terjadi kelangkaan barang di lapangan.

Menurutnya meski ada kelangkaan di lapangan hal itu kemungkinan karena adanya keterlambatan pengiriman pasokan. Bukan karena berkurangnya ketersediaan.

Pihaknya juga sudah melakukan konfirmasi ke Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana) Hiswana Migas dan hasilnya tidak ada masalah kelangkaan di Banjar.

“Kemarin denger informasi ada yang susah mencari gas tapi itu kemungkinan karena masih belum ada penyaluran saja,” kata Tatang kepada wartawan, Selasa (4/2/2025).

Jumlah Pangkalan di Kota Banjar

Lanjutnya menyebut berdasarkan data jumlah pangkalan yang ada di Banjar sebanyak 228 pangkalan dengan kuota gas per tahun 70 ribu metrik ton atau rata-rata 5800 tabung per bulan.

Pihaknya memastikan saat ini untuk kuota gas subsidi LPG 3 kilogram yang dialokasikan untuk Kota Banjar masih mencukupi dan tidak ada penambahan kuota.

Adapun batas harga eceran tertinggi (HET) penjualan gas lpg 3 kilogram untuk pangkalan juga belum ada perubahan. Masih sesuai SK Walikota Banjar tahun 2020 yaitu sebesar Rp 16 ribu per tabung.

“Kuota masih mencukupi tidak ada penambahan. HET juga belum ada perubahan Rp 16 ribu per tabung,” ucapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, terkait kebijakan baru larangan penjualan gas lpg 3 kg oleh pengecer menurutnya kebijakan tersebut untuk meminimalisir tingginya harga eceran yang terjadi di lapangan.

Meski begitu, saat ini dari pemerintah pusat sudah merevisi kebijakan tersebut. Pihaknya dalam waktu dekat juga akan berkoordinasi dengan Hiswana Migas Priangan Timur untuk membahas hal tersebut.

“Jadi itu sebetulnya untuk meminimalisir tingginya harga eceran yang terjadi di lapangan. Rencananya besok kami juga ada rakor bersama Hiswana Migas membuat terkait itu,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online)

Umidigi Note 100A, Smartphone Terjangkau dengan Performa Andal

Umidigi Note 100A, Smartphone Terjangkau dengan Performa Andal

Umidigi Note 100A resmi rilis pada Februari 2025 kemarin. Rilisnya HP Umidigi ini sontak saja langsung mencuri perhatian pecinta gadget berkat kombinasi harga terjangkau...
Hadits Tentang Hewan Kurban Lengkap dengan Keutamaannya

Hadits Tentang Hewan Kurban Lengkap dengan Keutamaannya

Umat muslim jangan sampai lewatkan hadits tentang hewan kurban. Terlebih lagi jelang hari raya Idul Adha. Dengan mengetahui bacaan tersebut, maka bisa berkurban sesuai...
Patroman Roller Squad

Liburan Asyik ala Patroman Roller Squad di Taman Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Mengisi waktu santai sore hari saat akhir pekan dengan berlatih menjadi kegiatan rutin bagi pecinta sepatu roda yang tergabung dalam Komunitas Patroman Roller...
Suzuki Fronx 2025, SUV Pilihan bagi Penggila Mobil Modern

Suzuki Fronx 2025, SUV Pilihan bagi Penggila Mobil Modern

Suzuki Fronx 2025 menjadi salah satu SUV pilihan terbaik di tahun ini. Mobil Suzuki terbaru tersebut menawarkan desain interior mewah dan elegan dengan mesin...
Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri

Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri Ciamis, Puluhan Rumah, Mushola dan Jalan Rusak

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah di Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan 43 rumah, satu bangunan mushola dan jalan kabupaten yang ada di tiga dusun...
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok

Bupati Ciamis Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Purwadadi dan Lakbok

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok pada Minggu (1/6/2025). Meskipun...