Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita PangandaranPerang Sarung Antar Remaja Marak di Langkaplancar Pangandaran, Bikin Warga Resah 

Perang Sarung Antar Remaja Marak di Langkaplancar Pangandaran, Bikin Warga Resah 

harapanrakyat.com,– Maraknya aksi perang sarung antar remaja di wilayah Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat di malam hari selama bulan Ramadhan, mulai meresahkan warga setempat. Banyak orang tua yang khawatir karena aksi ini dapat berbahaya dan berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Anton, salah seorang tokoh pemuda Langkaplancar, mengungkapkan perang sarung yang dilakukan oleh para remaja, terutama mereka yang masih duduk di bangku SMP, telah menyebabkan keresahan di masyarakat. 

“Mereka bergerombol dan menyiapkan sarung yang sudah dibentuk menyerupai pentungan. Ini jelas berbahaya,” ujarnya, Kamis (13/3/2025).

Baca Juga: Aktivis Lingkungan Ajak Masyarakat Hijaukan Hutan Langkaplancar Pangandaran

Kekhawatiran orang tua semakin meningkat setelah melihat video-video yang memperlihatkan aksi tersebut. Jika terkena langsung di kepala atau wajah, bisa sangat berbahaya dan menyebabkan cedera serius, bahkan bisa pingsan.

Aksi perang sarung ini terjadi di beberapa wilayah perbatasan, seperti Desa Karangkamiri, Desa Cisarua, Desa Jadikarya, dan Blok Taritih di Desa Cikupa, Kecamatan Pamarican. Menurut Anton, sepertinya ada kelompok atau geng yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Menyikapi keresahan ini, perwakilan Karang Taruna Kecamatan Langkaplancar bersama tokoh masyarakat setempat turun langsung ke lokasi-lokasi rawan untuk melakukan operasi dan penjagaan. 

“Kami berusaha menghalau aksi mereka dengan membawa tokoh masyarakat yang diharapkan dapat mencegah perang sarung terjadi,” lanjutnya.

Namun, kenakalan remaja tidak hanya terbatas pada perang sarung. Anton juga menyebutkan, ada beberapa remaja yang terlibat dalam balapan liar di jalanan. 

“Balapan liar di jalan umum juga membahayakan diri mereka sendiri dan orang lain,” tambahnya.

Anton berharap pihak berwajib lebih sering melakukan patroli, terutama di daerah-daerah rawan, dan menyosialisasikan pentingnya taat berlalu lintas serta menjaga keamanan lingkungan di sekolah-sekolah. 

Baca Juga: Perjalanan Dinas Dipangkas, Pemkab Pangandaran Hemat Rp19 Miliar

“Mereka mungkin tidak sadar akan bahaya dari perang sarung antar remaja ini. Sehingga dengan sosialisasi, mereka diharapkan bisa memahami bahwa tindakan mereka itu salah dan melanggar hukum,” pungkasnya. (Enceng/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Buruh di Kota Banjar Desak Perusahaan Terapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

harapanrakyat.com,- Buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, mendesak pengusaha untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha juga harus menerapkan jaminan kehilangan...
Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...