Selasa, Mei 20, 2025
BerandaBerita BanjarRespons Damri Soal Penolakan Pengoperasian Shuttle Bus Banjar-Pangandaran

Respons Damri Soal Penolakan Pengoperasian Shuttle Bus Banjar-Pangandaran

harapanrakyat.com,- Perusahaan Umum Damri memberikan respon terkait adanya penolakan rencana pengoperasian shuttle bus DAMRI untuk mengangkut penumpang wisata dari Stasiun Banjar menuju Kabupaten Pangandaran.

Sebelumnya, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Banjar dan Paguyuban Transportasi Stasiun menolak shuttle bus DAMRI yang sedianya mulai beroperasi Senin (17/3/2025).

Manager usaha DAMRI Cabang Bandung Wildan Habiburrohman mengatakan, kehadiran DAMRI dalam program wisata untuk mendukung program pemerintah daerah dua wilayah tersebut. Program tersebut terkait aksesibilitas perjalanan dari Pangandaran ke Banjar maupun sebaliknya. Hal itu untuk memudahkan para wisatawan yang akan ke Pangandaran.

“Kami diminta bantuan oleh pemerintah dan gubernur juga. Jadi memang operasional DAMRI di sini, juga bentuk dukungan BUMN untuk mensukseskan program tersebut,” kata Wildan, Selasa (18/3/2025).

Baca Juga: Paguyuban Transportasi Stasiun Tolak Shuttle Bus Damri Banjar-Pangandaran 

Dalam, perjalanannya rencana pengoperasian Shuttle Bus dari Stasiun Banjar-Pangandaran mengalami banyak penolakan. Tetapi, dari pihak DAMRI selalu intens melakukan koordinasi dengan pihak Organda dari dua daerah itu.

“Hasil pertemuan, mereka mendukung program tersebut. Secara perizinan juga kami itu sudah tentu melakukan izin ke pemerintah setempat,” katanya.

Wildan menjelaskan, dalam pengoperasian shuttle bus tersebut punya segmentasi penjualan atau pangsa pasarnya yang berbeda. Hal ini karena pihak DAMRI hanya melayani penumpang dari Stasiun Banjar menuju ke Pangandaran maupun atau sebaliknya.

DAMRI juga tidak akan menaikkan penumpang di tengah perjalanan. Untuk jarak dekat bisa dilayani oleh moda transportasi lainnya.

“Jadi target pasar kami memang berbeda,” tegasnya.

Pengoperasian Shuttle Bus DAMRI Hanya dari Pangandaran ke Stasiun Banjar

Wildan menyebut dalam uji coba operasi Rabu (19/3/2025), DAMRI tidak menaikan penumpang di Stasiun Banjar.

“Jika di Banjar memang belum menerima kami maka dari itu kami melayani untuk perjalanan dari Pangandaran ke stasiun Banjar saja,” katanya.

“Jadi kami tidak menaikan penumpang di Stasiun Banjar dan Insyallah akan mulai uji coba operasi besok hari Rabu tanggal 19 Maret 2025 besok,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Banjar, Wardoyo, mengatakan, pihaknya tidak memiliki kewenangan terkait hal itu.

Namun, pihaknya tidak mempermasalahkan pengoperasian shuttle bus DAMRI tersebut. Hal itu sifatnya hanya untuk mengangkut wisatawan dari Stasiun Banjar ke Pangandaran.

Pihaknya berharap nantinya ada koordinasi dari Pemerintah Kabupaten Pangandaran. Beroperasinya shuttle bus tersebut tidak hanya mendukung pariwisata tetapi juga berdampak positif untuk perekonomian kota Banjar.

“Sebetulnya itu positif ya. Harapan kami memang nantinya nanti ada kesepakatan bersama yang penting ada dampak positif untuk ekonomi masyarakat Kota Banjar,” katanya. (Muhlisin/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Pemkab Garut Gelontorkan Anggaran Rp 1,1 Miliar untuk Pembuatan AHU Koperasi Merah Putih 421 Desa dan 21 Kelurahan

Pemkab Garut Gelontorkan Anggaran Rp 1,1 Miliar untuk Pembuatan AHU Koperasi Merah Putih 421 Desa dan 21 Kelurahan

harapanrakyat.com,- Pemkab Garut, Jawa Barat mengalokasikan anggaran Rp 1,1 miliar untuk pengesahan akta Koperasi Merah Putih di seluruh Desa di Garut. Anggaran tersebut untuk...
Motor Santri di Ciamis Dibawa Kabur Orang Tak Dikenal Saat ke Pengajian, Modus Pelaku Pura-pura Undangan Ketinggalan

Motor Santri di Ciamis Dibawa Kabur Orang Tak Dikenal Saat ke Pengajian, Modus Pelaku Pura-pura Undangan Ketinggalan

harapanrakyat.com,- Sebuah motor matic milik seorang santri di Desa Werasari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis raib setelah dibawa kabur orang tak dikenal. Pelaku yang berjumlah...
Teror Ulat Bulu Ukuran Besar Serang Tanaman dan Rumah Warga Sumedang, Jumlahnya Ribuan Bikin Merinding

Teror Ulat Bulu Ukuran Besar Serang Tanaman dan Rumah Warga Sumedang, Jumlahnya Ribuan Bikin Merinding

harapanrakyat.com,- Teror ulat bulu di Dusun Pasirhurip, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat membuat warga cemas. Apalagi ukuran serangga tersebut rata-rata cukup...
Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan

Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan?

harapanrakyat.com,- Rotasi atau mutasi dan promosi jabatan di lingkungan pemerintah sudah menjadi hal yang biasa. Namun ada ketentuan untuk melakukan pengangkatan, pemindahan, dan penggantian...
Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

harapanrakyat.com,- Sebuah kendaraan roda 4 Jenis Toyota Calya dengan nomor polisi Z 1628 TL yang dikemudikan oleh Tarsono (69) warga Cisaga, Kabupaten Ciamis mengalami...
Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

harapanrakyat.com,- Bencana banjir dan tanah longsor melanda wilayah Kampung Calincing, Desa Calingcing, Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (19/5/2025) malam. Banjir dan longsor...