Rabu, April 30, 2025
BerandaBerita CiamisLarangan Pelajar Bawa Motor ke Sekolah Dikeluhkan Orang Tua Siswa SMPN 1...

Larangan Pelajar Bawa Motor ke Sekolah Dikeluhkan Orang Tua Siswa SMPN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Para orang tua siswa di SMPN 1 Pamarican mengeluhkan adanya imbauan edaran Bupati Ciamis, Jawa Barat, tentang larangan pelajar membawa motor ke sekolah. Larangan tersebut berlaku untuk siswa dari tingkat sekolah dasar sampai SMP.

Baca Juga: Bupati Ciamis akan Keluarkan Surat Himbauan Larangan Berkendara bagi Anak SD dan SMP

Riandi gumilar, salah satu orang tua siswa SMPN 1 Pamarican asal Desa Sidamulih mengaku, kurang setuju dengan adanya kebijakan dari Bupati Ciamis tersebut. Alasan ia keberatan, karena jarak tempuh dari rumah ke sekolah anaknya itu lumayan jauh, sekitar 15 kilometer.

“Sementara jalur Sidamulih Pamarican tidak terdapat transportasi atau kendaraan umum,” katanya, Rabu (9/4/2025).

Menurut Riandi, dengan adanya larangan pelajar membawa motor ke sekolah membuat repot selaku orang tua siswa. Sebab, ia setiap hari harus antar jemput anak ke sekolah.

“Kalau sehari atau dua hari mungkin masih bisa. Tapi dengan adanya aturan ini, jelas berlaku setiap harinya,” ujarnya.

Sementara sebagai orang tua siswa, sambungnya, juga harus bekerja, namun di sisi lain harus antar jemput anak juga. Sehingga ia membayangkan bagaimana repotnya. Sedangkan jika menyuruh naik ojek jelas berat juga untuk biaya ongkosnya.

“Kalau bisa saya mohon kepada pak Bupati, ada kelonggaran atau pengecualian untuk siswa yang lokasinya seperti saya ini. Atau solusi lainnya, ada fasilitas seperti kendaraan khusus untuk antar jemput siswa,” ucapnya.

Kepala SMPN 1 Pamarican Ciamis Akui Belum Ada Orang Tua Siswa Keluhkan Larangan Pelajar Bawa Motor ke Sekolah

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Pamarican, Wawan Riswandi mengatakan, hari pertama pemberlakuan surat edaran Bupati Ciamis tentang larangan siswa membawa kendaraan ke sekolah, pihaknya belum menerima keluhan dari orang tua siswa.

“Kalau keluhan secara langsung belum ada. Mungkin baru hari pertama,” katanya Rabu (9/4/2025).

Malah hari pertama masuk pasca libur lebaran, ia melihat antusias ortu siswa mengantar anak-anaknya ke sekolah lumayan tinggi. Meski menurutnya kebijakan tersebut memang ada dampak yang terjadi, seperti keterlambatan siswa masuk sekolah.

“Namun secara persentase masih bisa dikatakan normal, tidak begitu banyak yang terlambat. Bahkan masih terbilang sama saat ketika belum adanya edaran Bupati seperti hari ini,” katanya menambahkan.

Menurut Wawan, larangan pelajar membawa motor sendiri ke sekolah sebenarnya dari dulu juga ada. Namun adanya berbagai pertimbangan lain, sehingga hampir seluruh siswa datang ke sekolah itu menggunakan kendaraan sendiri.

Namun ia mengakui, bahwa tidak sedikit siswa SMPN 1 Pamarican yang memang dari wilayah pegunungan, yang ketika berangkat ke sekolah tidak ada kendaraan umum.

“Kami berharap semoga saja cepat ada solusinya. Dan kami juga mengharapkan dengan adanya surat keputusan bupati tersebut, seluruh orang tua siswa bisa mengerti,” harapnya.

Baca Juga: Larangan Pelajar Bawa Motor ke Sekolah, Disdik Ciamis Jelaskan Alasannya

Dihubungi terpisah, Kepala MTsN 7 Ciamis, Aep Saefuloh mengatakan, hari pertama masuk sekolah pihaknya belum memberlakukan larangan siswa membawa motor sendiri.

“Kami baru mendapatkan surat edaran tersebut. Insya Allah besok kami akan melakukan sosialisasi dengan para orang tua siswa. Mudah-mudahan nanti ada solusi terbaiknya,” ucapnya. (Suherman/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Heboh Dana Hibah Rp45 Miliar Digelontorkan ke Yayasan Mantan Wagub Jabar, di Mana Uu Rhuzanul?

Heboh Dana Hibah Rp45 Miliar Digelontorkan ke Yayasan Mantan Wagub Jabar, di Mana Uu Rhuzanul?

harapanrakyat.com,- Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum menjadi sorotan setelah santer diberitakan yayasan miliknya menerima dana hibah Rp45 miliar. Kabar...
Wuling Yangguang EV, Mobil Listrik Pintu Geser Terbaru

Wuling Yangguang EV, Mobil Listrik Pintu Geser Terbaru

Pasar otomotif Indonesia selalu penuh kejutan. Belum lama ini, Wuling Motors kembali mencuri perhatian. Mereka menggoda publik lewat teaser mobil listrik terbarunya. Mobil listrik...
Pemuda 25 Tahun Nekat Mencuri Uang dan Rokok di Toko di Tasikmalaya, Mengaku Buat Kebutuhan Sehari-hari

Pemuda 25 Tahun Nekat Mencuri Uang dan Rokok di Toko di Tasikmalaya, Mengaku Buat Kebutuhan Sehari-hari

harapanrakyat.com,- Seorang pemuda inisial YA (25) nekat mencuri uang dan rokok di toko di Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Saat beraksi...
Mantan Sekwan DPRD Kota Banjar

Menyusul DRK, Mantan Sekwan DPRD Kota Banjar Tersangka Korupsi Tunjangan Rumdin

harapanrakyat.com,- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Banjar, Jawa Barat, kembali menetapkan satu orang tersangka inisial R dalam dugaan perkara korupsi tunjangan rumah dinas (rumdin) dan...
Fachry Albar Sudah Digugat Cerai Istri Diam-Diam Sejak Januari 2025

Fachry Albar Sudah Digugat Cerai Istri Diam-Diam Sejak Januari 2025

Fachry Albar sudah digugat cerai istri secara diam-diam. Ternyata, Fachry sudah mendapat gugatan sebelum terjerat kasus narkobanya. Perceraian sang aktor cukup mengejutkan warganet. Baca Juga:...
Aktivis GMNI Desak Kejaksaan Usut Tuntas Kasus Dugaan Korupsi Tunjangan DRPD Kota Banjar

Aktivis GMNI Desak Kejaksaan Usut Tuntas Kasus Dugaan Korupsi Tunjangan DPRD Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Penetapan tersangka DRK dalam kasus dugaan korupsi tunjangan rumah dinas dan tunjangan transportasi, pada anggaran Sekretariat DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, periode 2017-2021...