Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita JabarPegawai Minimarket di Garut Diduga Jadi Korban Hipnotis, Uang Puluhan Juta Raib

Pegawai Minimarket di Garut Diduga Jadi Korban Hipnotis, Uang Puluhan Juta Raib

harapanrakyat.com,- Seorang pegawai minimarket di Garut, Jawa Barat menjadi korban hipnotis pelaku kejahatan. Uang sebesar Rp 30 juta milik perusahaan yang niatnya untuk setor ke bank pun raib, Jumat (18/4/25). 

Berdasarkan informasi, pegawai minimarket asal Kecamatan Banjarwangi Garut, Jawa Barat tersebut bernama Abdul Aziz. Ia ditemukan warga di Desa Maroko, Kecamatan Cibalong, Garut dalam keadaan linglung setelah pelaku membuang korban di pinggir jalan.

Kapolsek Banjarwangi Ipda Ipar Suparlan membenarkan pihaknya tengah menangani kasus korban dugaan hipnotis. Pihaknya menduga pelaku sudah mengetahui korban tengah membawa uang dalam jumlah banyak di bank. 

“Menyikapi video viral dugaan hipnotis, awalnya karyawan indomart Banjarwangi akan melakukan transfer ke bank. Namun di depan bank tersebut ada hipnotis pelaku yang belum kita ketahui,” kata Ipda Ipar.

Selain melakukan olah TKP di tempat kejadian korban hipnotis, polisi juga telah memintai keterangan sejumlah saksi atas peristiwa ini. 

Selain pelaku membuang korban di lokasi lain, pelaku pun berhasil menggondol uang senilai Rp 30 juta milik perusahaan yang hendak korban setorkan ke bank. 

“Polsek Banjarwangi sudah melakukan cek TKP ke lokasi, melakukan permintaan keterangan dan melihat CCTV serta masih mendalami,” tambahnya.

Ia menambahkan, kasus hipnotis di Garut kini sedang marak. Incaran korbannya secara acak, mulai dari perempuan hingga pria yang terlihat membawa barang berharga maupun uang banyak.

Sementara itu, Polisi belum bisa memeriksa korban karena yang bersangkutan masih depresi. Apalagi setelah peristiwa hipnotis ini. (Pikpik/R6/HR-Online)

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...
Perwal Tunjangan Rumdin

Aktivis Sebut Janggal Perwal Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar Malah Rugikan Negara, Singgung Mekanisme

harapanrakyat.com,- Aktivis sekaligus pengamat kebijakan publik Kota Banjar, Jawa Barat, Awal Muzaki, menilai janggal dengan terbitnya Perwal tunjangan rumdin dan transportasi pimpinan dan anggota...
Pelajar Diduga Keracunan MBG

Lagi-Lagi Pelajar Diduga Keracunan MBG di Tasikmalaya, Riska: Mungkin dari Sayur Labu Soalnya Sudah Basi

harapanrakyat.com,- Pengakuan salah seorang pelajar yang diduga keracunan MBG (Makan Bergizi Gratis) di SMP 1 Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sakit perut disertai mual....