Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita JabarPerang Dagang AS Membebani Industri di Jabar, Apa Langkah Dedi Mulyadi?

Perang Dagang AS Membebani Industri di Jabar, Apa Langkah Dedi Mulyadi?

harapanrakyat.com,- Perang dagang yang disulut Amerika Serikat (AS) berpotensi membebani industri di Jawa Barat (Jabar). Lantas apa langkah Gubernur Jabar Dedi Mulyadi untuk menghadapi gejolak ekonomi global akibat perang dagang tersebut?

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan berbagai strategi untuk menjaga stabilitas sektor industri dan perekonomian daerah. Salah satu faktor utama yang menjadi perhatian adalah kebijakan tarif ekspor dari negara tujuan, khususnya Amerika Serikat, yang berpotensi membebani pelaku industri di Jawa Barat.

Dalam kunjungannya ke Kota Sukabumi pada Kamis (10/4/2025), Dedi mengungkapkan, pemerintah akan segera mengumumkan sejumlah insentif yang ditujukan untuk menekan biaya produksi dan menjaga daya saing industri manufaktur. Terutama yang bergerak di sektor ekspor. Konsolidasi industri ekspor menjadi langkah awal yang sudah dilakukan. Tujuannya guna memastikan kesiapan seluruh pelaku industri dalam menghadapi perubahan pasar global.

Baca Juga: Bubarkan Penggalangan Donasi, Gubernur Jabar: Gak Boleh Lagi Minta-Minta di Jalan

“Strategi kita melibatkan seluruh pelaku industri, khususnya yang terhubung langsung dengan pasar ekspor ke Amerika. Minggu depan, insentif-insentif ini akan kita umumkan,” kata Dedi.

Rencana insentif tersebut meliputi berbagai opsi yang akan dikaji secara komprehensif, dari insentif fiskal hingga dukungan operasional. Tujuannya adalah agar perusahaan tetap bisa berproduksi secara efisien, menjaga kelangsungan bisnis, dan mempertahankan tenaga kerja di tengah tantangan ekonomi global.

Dedi Mulyadi Dorong Pelaku Industri di Jabar Perluas Pasar Ekspor

Lebih lanjut, Dedi juga menekankan pentingnya diversifikasi pasar ekspor. Ia mendorong pelaku industri untuk melirik pasar non-tradisional sebagai alternatif baru. Hal itu mengingat pasar global masih memiliki banyak potensi yang belum dimaksimalkan. Diplomasi ekonomi dan negosiasi perdagangan akan menjadi kunci dalam membuka pasar-pasar baru tersebut.

“Pasar kita tidak hanya Amerika. Masih banyak wilayah yang bisa dijajaki asal ada kerja sama dan pendekatan yang lebih agresif,” jelasnya.

Baca Juga: Instruksi Tegas Dedi Mulyadi: Satu Kilometer Jalan di Jabar Harus Dijaga Satu Petugas Kebersihan

Langkah-langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen Pemprov Jabar untuk menjaga keberlangsungan dunia usaha di tengah ketidakpastian global. Dengan strategi yang proaktif, diharapkan industri di Jabar tetap tumbuh dan mampu bersaing di kancah internasional, sekaligus menjaga kestabilan ekonomi dan lapangan kerja di wilayah tersebut. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Libur Waisak 2025

Cegah Aksi Premanisme, Polres Sumedang Patroli ke Tempat Keramaian Saat Libur Waisak 2025

harapanrakyat.com,- Mengantisipasi aksi premanisme selama libur Waisak 2025, petugas kepolisian dari Polres Sumedang berpatroli ke sejumlah titik keramaian, termasuk tempat wisata, Senin (12/5/2025). Kegiatan patroli...
Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa

Dari 13 Jenazah Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut, 9 Berhasil Teridentifikasi

harapanrakyat.com,- Hingga Senin (12/5/2025) malam, petugas medis RSUD Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, baru bisa mengidentifikasi 9 jenazah korban ledakan amunisi kadaluarsa. Saat ini masih...
Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut

13 Nyawa Melayang, Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut Ternyata Dilakukan Bukan di Lahan Milik TNI

harapanrakyat.com,- Pemusnahan amunisi afkir di Garut, Jawa Barat, yang menyebabkan 13 nyawa melayang pada Senin (12/5/2025), dilakukan di Kecamatan Cibalong, tepatnya di kawasan Pantai...
Pondok Pesantren Darul Qur’an

Kebakaran Hebat Melanda Pondok Pesantren Darul Qur’an di Sumedang, Begini Kondisi Para Santri

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat melanda bangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an Al-Islami di Dusun Pakemitan, RT 02 RW 05, Desa Cimalaka, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pemain Lokal Persib Bandung

Tampil Cemerlang di Liga 1 2024-2025, 4 Pemain Lokal Persib Bandung Layak Masuk Radar Timnas

Tampil cemerlang di BRI Liga 1 2024-2025 hingga meraih gelar juara, para pemain lokal Persib Bandung pun layak untuk ikut membela Timnas Indonesia. Karena...
Sanksi untuk PSSI

FIFA Jatuhkan Sanksi untuk PSSI Jelang Timnas Indonesia Lawan China

FIFA jatuhkan sanksi untuk PSSI. Tentu saja sanksi tersebut akan membuat Timnas Indonesia alami kerugian saat melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mendapatkan...