Selasa, Mei 20, 2025
BerandaBerita JabarRatusan Anggota Polres Garut Digeser ke Pemungutan Suara Ulang Tasikmalaya

Ratusan Anggota Polres Garut Digeser ke Pemungutan Suara Ulang Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Ratusan aparat kepolisian dari Polres Garut, Jawa Barat, diperbantukan untuk mengawal jalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kabupaten Tasikmalaya. Polres Garut menyebut, bahwa pergeseran anggota ini merupakan untuk memastikan Pilkada lanjutan di Tasikmalaya berjalan aman. 

Baca Juga: Amankan PSU Pilkada Tasikmalaya, 3000 Petugas Gabungan se-Priangan Timur Diterjunkan

Seperti diketahui, bahwa hari ini, Sabtu (19/4/2025), Kabupaten Tasikmalaya menggelar PSU pasca putusan MK yang mendiskualifikasi pasangan Ade Sugianto dalam Pilkada 2024 lalu. Tensi politik di Kabupaten Tasikmalaya pun terlihat memanas, setelah ada 3 calon yang maju dalam PSU.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Garut Ipda Adi Susilo menyatakan, ada 152 anggota Polres Garut yang diperbantukan untuk mengawal tempat pemungutan suara hingga PPK yang ada di Tasikmalaya. Langkah tersebut merupakan bagian dari operasi pengamanan terpadu.

“Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Tasikmalaya melibatkan sekitar 3.000 personel gabungan. Antara lain dari Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya,” kata Ipda Adi Susilo, Sabtu (19/4/2025).

Baca Juga: Seribu Lebih Petugas Gabungan Dikerahkan untuk Persiapan PSU di Kabupaten Tasikmalaya

Sementara untuk Polres Garut, menerjunkan personil gabungan yang berasal dari anggota polres dan polsek. Mereka nantinya akan bertugas di Tasikmalaya hingga 21 April 2025, mencakup masa sebelum, saat, dan sesudah pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang Tasikmalaya. 

“Mereka harus membantu anggota yang ada di sana, agar pelaksanaan PSU berjalan aman dan damai,” pungkasnya. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto) 

Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan

Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan?

harapanrakyat.com,- Rotasi atau mutasi dan promosi jabatan di lingkungan pemerintah sudah menjadi hal yang biasa. Namun ada ketentuan untuk melakukan pengangkatan, pemindahan, dan penggantian...
Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

harapanrakyat.com,- Sebuah kendaraan roda 4 Jenis Toyota Calya dengan nomor polisi Z 1628 TL yang dikemudikan oleh Tarsono (69) warga Cisaga, Kabupaten Ciamis mengalami...
Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

harapanrakyat.com,- Bencana banjir dan tanah longsor melanda wilayah Kampung Calincing, Desa Calingcing, Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (19/5/2025) malam. Banjir dan longsor...
Pasca Pembongkaran, Pemkab Pangandaran Fokus Relokasi Pedagang Pasar Wisata, Ini Lokasinya

Pasca Pembongkaran, Pemkab Pangandaran Fokus Relokasi Pedagang Pasar Wisata, Ini Lokasinya

harapanrakyat.com,- Pembongkaran kios di Pasar Wisata Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, hampir rampung. Pasca pembongkaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran akan fokus soal relokasi pedagang Pasar...
Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

harapanrakyat.com,- Dalam pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar, Jawa Barat berencana akan merevitalisasi Alun-alun dan Masjid Agung Kota Banjar. Tak hanya itu, pemerintah juga merencanakan...
Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

harapanrakyat.com,- Seorang kakek asal Serang, Banten nekat mengedarkan uang palsu. Pelaku yang berinisial EN (60) membawa 395 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu. Terungkapnya...