harapanrakyat.com,- RSUD Pandega Pangandaran tengah mempersiapkan menjadi rumah sakit rujukan KJSU atau Kanker, Jantung, Stroke dan Uronefrologi Jawa Barat selatan. Untuk itu, RSUD Pandega terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat.
Baca Juga: Hasil Survei Kepuasan Masyarakat, RSUD Pandega Pangandaran di Semester II 2024 Capai 81,07 Persen
Selain itu, saat ini rumah sakit milik Pemkab Pangandaran ini juga tengah memperkuat bagian sumber daya manusia (SDM), dan juga peralatan medis.
Direktur RSUD Pandega, Titi Sutiamah mengatakan, meski baru 5 tahun berdiri, namun pihaknya berkomitmen untuk menjadi pusat rujukan layanan penyakit kronis.
“Sekarang kami sedang mempersiapkan SDM yaitu tenaga dokter spesialis. Selain itu juga, melengkapi peralatan medis penunjang,” katanya Kamis (22/5/2025).
Lanjutnya menambahkan, untuk mempersiapkan SDM berkualitas menuju rumah sakit rujukan KJSU, pihaknya saat ini sedang menyekolahkan seorang dokter spesialis jantung. Adapun biaya untuk sekolahnya tersebut, didukung oleh Pemkab Pangandaran.
“Semoga proses pendidikannya bisa cepat selesai. Sehingga bisa memperkuat tim medis yang ada di RSUD Pandega,” harapnya.
Sedangkan untuk pengadaan beberapa alat medis untuk menunjang layanan KJSU, RSUD Pandega mendapat bantuan anggaran dari APBD Pangandaran.
“Kami juga mendapat bantuan dari Kementerian Kesehatan untuk pengadaan peralatan penunjang media lainnya,” ucap Titi.
Baca Juga: RSUD Pandega Pangandaran Komitmen Tolak Gratifikasi
Sementara untuk mengejar agar cepat menjadi rumah sakit rujukan KJSU wilayah Jabar selatan, pihaknya terus melakukan upaya. Seperti meningkatkan pelayanan kesehatan dengan lebih cepat, tepat, serta maksimal.
“Terutama untuk pasien penderita penyakit kronis kanker, jantung, stroke dan uronefrologi,” pungkasnya. (Adi/R5/HR-Online)
