harapanrakyat.com,- Sebuah minibus hitam kecelakaan di Tol Cisumdawu Kilometer 171, tepatnya di wilayah Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (22/5/2025) sekitar pukul 13.30 WIB. Minibus Avanza bernomor polisi E-1175-A itu ringsek hingga terbalik, mengangkut tujuh orang rombongan RSUD Gunung Jati Kota Cirebon.
Para penumpang yang sempat terlempar dan terkapar di pinggir jalan dengan luka di bagian kepala dan tangan. Semua penumpang dievakuasi ke RSUD Umar Wirahadikusumah Sumedang untuk mendapatkan perawatan medis.
Salah satu penumpang Dwi menuturkan, kejadian tersebut terjadi secara tiba-tiba saat dirinya tertidur di kursi belakang. Ia terbangun saat kondisi mobil sudah terbalik, dan dirinya berada di luar mobil.
“Saya liat posisi (mobil) sudah terbalik. Saya posisi tertidur, tahu-tahu pas sadar sudah ada di luar,” kata Dwi.
Dwi menyebutkan rombongan hendak ke Bandung menuju Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat. “Kalau semuanya rombongan dari Rumah Sakit Gunung Jati Cirebon mau ada keperluan ke Provinsi ke Bandung,” ucapnya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Sumedang, 3 Orang Meninggal Dunia
Fajrin, sopir kendaraan Avanza mengaku, mengendarai kendaraannya dengan kecepatan sekitar 80 kilometer per jam di jalan menanjak. Ia menduga, karena kelelahan lalu tertidur dan tak sengaja menabrak sesuatu di jalur kiri.
“Saat itu, airbag langsung terbuka. Saya tidak sadar kalau mobil terguling. Hanya merasa ada benturan dan mobil saya sempat terbalik,” kata Fajrin.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP. Dini Kulsum Mardiani memastikan, korban yang mengalami kecelakaan tersebut berjumlah 7 orang. Semua korban yang terlibat dalam kecelakaan adalah rombongan dari RSUD Gunung Jati Cirebon dan saat ini sedang mendapatkan perawatan di RSUD Umar Wirahadikusumah.
“Kecelakaan minibus terjadi di KM 171, dari arah Cirebon menuju Bandung. Korban sebanyak 7 orang sekarang dalam penanganan medis. Umumnya luka ringan,” kata Dini.
Guna mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan, pihak kepolisian dari Unit Gakkum Satlantas Polres Sumedang masih melakukan penyelidikan. (Aang/R9/HR-Online/Editor-Dadang)