harapanrakyat.com,- Bencana tanah longsor dan pergerakan tanah terjadi di tiga lokasi berbeda di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (25/5/2025). Hujan deras yang mengguyur sejak pagi menyebabkan longsor, rumah rusak, hingga akses jalan terputus.
Ketua Forum Komunikasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, mengatakan longsor terjadi di Kampung Bojongsirna, Kampung Cimanggu, dan Kampung Pengkolan Angres, Desa Leuwibudah.
“Hujan deras menyebabkan air tidak tertampung dan masuk ke dalam rumah. Benteng penahan tanah jebol dan mengakibatkan kerusakan pada beberapa rumah. Total tujuh rumah terdampak, satu di antaranya rusak berat,” ujar Jembar, Minggu (25/5/2025).
Baca Juga: Pergerakan Tanah Ancam 14 Rumah Warga Tasikmalaya, Masyarakat Diimbau Meningkatkan Kewaspadaan
Longsor juga terjadi di Kampung Patra, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja. Material longsor dan pohon tumbang menutup akses menuju Kampung Citatah dan Kampung Warung Bungur. Jalan penghubung antara Sukaraja dan Cibalong dilaporkan rusak parah.
“Di lokasi ini, satu rumah dilaporkan mengalami kerusakan berat,” tambahnya.
Lokasi ketiga berada di Kampung Puskesmas Sukaraja, Desa Sukapura. Sebuah benteng roboh menimpa gedung PONED Puskesmas Sukaraja serta satu rumah warga.
“Beruntung tidak ada korban jiwa maupun warga yang harus mengungsi. Petugas gabungan bersama masyarakat bergotong royong membersihkan material longsor dan mengamankan barang-barang,” jelas Jembar.
Di luar Kecamatan Sukaraja, bencana serupa juga melanda Desa Sukakerta, Kecamatan Jatiwaras. Hujan deras menyebabkan beberapa rumah roboh dan beberapa lainnya terancam.
“Akibatnya, dua rumah rusak berat, satu rusak sedang, dan lima rumah lainnya terancam. Tidak ada korban jiwa, namun tujuh kepala keluarga mengungsi ke rumah kerabat,” ungkap Jembar.
Baca Juga: Seorang Pemuda Tenggelam Saat Ambil Bola Voli di Sungai Cikidang Tasikmalaya
Jembar mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan. Hal itu mengingat curah hujan masih tinggi di wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)