harapanrakyat.com,- Warga Kampung Cibadak, Desa Sindanggalih, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut menemukan sebuah mortir di kebun. Mendapat informasi itu, tim Jihandak Gegana Polda Jabar pun langsung turun tangan.
Saat proses peledakan amunisi tua tersebut, polisi melakukan sterilisasi tempat agar tidak ada warga yang mendekat. Tak hanya itu, polisi juga menerapkan standar agar meminimalisir dampak serta tidak membuat trauma warga sekitar.
Humas Polres Garut Ipda Adi Susilo mengatakan, proses pemusnahan mortir tersebut langsung di sekitar TKP yang mana jauh dari pemukiman warga.
“Pemusnahannya di tempat yang aman dan jauh dari rumah warga,” tegasnya, Senin (19/5/25).
Adi menambahkan, petugas yang ada di lokasi mengimbau agar masyarakat jika menemukan amunisi tua supaya tidak mengevakuasi sendiri. Mereka harus melaporkannya ke petugas kepolisian agar penanganannya tepat.
Selain itu, polisi juga menjelaskan jika amunisi tersebut sudah kadaluarsa. Meski begitu, mortir tersebut bisa saja meledak karena aktif dan berisiko bagi warga sipil.
“Ini jadi pengingat kita untuk meningkatkan kewaspadaan kita terhadap benda yang mencurigakan di sekitar lingkungan. Makanya kami mengimbau untuk melaporkannya polisi,” tambahnya.
Setelah proses peledakan berhasil, sambungnya, petugas pun memastikan di sekitar lokasi kondisinya aman. Kemudian warga maupun petani pun sudah bisa kembali beraktivitas seperti biasanya. (Pikpik/R6/HR-Online)