Kamis, Mei 22, 2025
BerandaBerita PangandaranWaspada Demam Berdarah di Musim Hujan, Dokter RSUD Pandega Pangandaran Ingatkan Hal...

Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan, Dokter RSUD Pandega Pangandaran Ingatkan Hal Berikut

harapanrakyat.com,- Dokter Umum RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat, Rasyid Luhur Hutama, mengimbau kepada masyarakat untuk waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD). Terlebih saat ini yang masih musim hujan, untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.

Baca Juga: Musim Kemarau Basah, Dinkes Jawa Barat Imbau Masyarakat Waspada Serangan Penyakit

Sebab, penyebab penyakit DBD ini adalah infeksi dari gigitan nyamuk aedes aegypti. Dan jika tidak segera ada penanganan dengan cepat dan tepat, maka risikonya adalah mengancam nyawa. 

“Virus Dengue dari nyamuk, bisa menyebabkan 2 kondisi, yakni demam dengue dan DBD,” katanya Rabu (21/5/2025).

Lanjutnya menjelaskan, bahwa perbedaan DBD dengan demam dengue. DBD ini bisa menyebabkan gejala yang berat. Sementara untuk demam dengue umumnya cuma menimbulkan gejala ringan. Akan tetapi tahap awal keduanya, kondisi tersebut mempunyai gejala yang hampir sama.

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai demam berdarah dan dengue. Sebab, penyakit ini tidak hanya menyerang orang dewasa, namun juga anak-anak.

“Seseorang akan tertular penyakit ini saat nyamuk yang membawa virus Dengue tersebut menggigit penderita demam berdarah. Setelah itu, nyamuk tersebut menggigit orang yang sehat,” jelas Rasyid Luhur.

Dokter RSUD Pandega Pangandaran Ingatkan Waspada Demam Berdarah, Ini Gejalanya

Lanjutnya menambahkan, bahwa ada beberapa faktor yang bisa membuat pasien demam berdarah mengalami gejala lebih berat. Di antaranya, anak-anak dan usia lansia, ibu yang sedang hamil, daya tubuh yang lemah, dan sebelumnya pernah menderita penyakit ini.

Sementara untuk gejala utama dari demam berdarah, jelasnya, yaitu, suhu tubuh yang naik tiba-tiba. Bagi pasien anak-anak, fase demam pada DBD seperti pelana kuda. Beberapa hari turun, namun kemudian naik kembali.

Umumnya, demam pada DBD berlangsung selama 3 hari, dan bisa sampai suhu 39 hingga 40 derajat C. Kemudian dengan suhu yang tinggi tersebut, akan sulit turun meskipun sudah obat penurun panas.

Bukan hanya demam, untuk penderita demam berdarah ada beberapa gejala penyerta lainnya yang patut diwaspadai. Antara lain timbul atau tidak timbulnya ruam kemerahan, mual dan muntah. Kemudian, nafsu makan hilang, sakit otot dan sendi, nyeri pada bagian belakang mata, sakit kepala hebat, dan lemas.

Baca Juga: Waspada! Kasus DBD di Jawa Barat Terus Meningkat, Tiga Daerah Ini Penyumbang Angka Tertinggi

Setelah itu, demam bakal turun dan pasien pun merasa lebih baik. Akan tetapi, pada tahapan ini, trombosit malah sedang turun drastis, serta terjadinya kebocoran di pembuluh darah. Hal itu mengakibatkan pasien berisiko mengalami perdarahan dan syok, sebab banyak kehilangan cairan pada pembuluh darah.

“Fase kritisnya yaitu setelah demam turun. Nah di fase ini yang perlu diwaspadai, dan pasien demam berdarah harus mendapat pengawasan yang ketat. Segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat,” pungkasnya. (Adi/R5/HR-Online) 

Cara Mengatasi iPhone Selalu Minta Password iCloud

Cara Mengatasi iPhone Selalu Minta Password iCloud

iPhone selalu minta password iCloud membuat pengguna kesulitan dalam mengoperasikannya. Maka dari itu, ketahui apa penyebab masalah tersebut. Dengan tahu penyebabnya, maka bisa lebih...
Yakob dan Yance Sayuri

Ungkap Rasa Syukur, Yakob dan Yance Sayuri Janji Berikan Penampilan Terbaik untuk Timnas Indonesia

Yakob dan Yance Sayuri tengah berbahagia karena kembali mendapat panggilan membela Timnas Indonesia. Keduanya memberikan respon syukur bahagia atas kesempatan yang diberikan. Pelatih Timnas Indonesia,...
Notaris di Ciamis Diminta Bantu Pemerintah Percepat Pendirian Kopdes Merah Putih

Notaris di Ciamis Diminta Bantu Pemerintah Percepat Pendirian Kopdes Merah Putih

harapanrakyat.com,- Majelis Pengawas Daerah (MPD) Ikatan Notaris Indonesia (INI) Ciamis, Banjar dan Pangandaran Hendra Sukarman, meminta seluruh notaris di ketiga wilayah itu agar membantu...
Toyota Hiace Premio Luxury 2025, Kendaraan Super Premium untuk Keluarga

Toyota Hiace Premio Luxury 2025, Kendaraan Super Premium untuk Keluarga

Toyota Hiace Premio Luxury 2025 merupakan solusi transportasi modern yang mengedepankan kenyamanan serta fleksibilitas dalam setiap perjalanan. Mobil Toyota ini dirancang tidak hanya untuk...
Penipuan Petani

Hati-hati Penipuan Berkedok Bantuan, Dadang Naser Imbau Petani di Kabupaten Bandung dan KBB Lebih Waspada!

harapanrakyat.com – Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Dadang M. Naser mengimbau petani di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat, Jawa Barat, lebih waspada terhadap...
Dinas Pertanian Data Lahan yang Terendam Banjir di Panumbangan dan Cihaurbeuti

Dinas Pertanian Ciamis Data Lahan yang Terendam Banjir di Panumbangan dan Cihaurbeuti

harapanrakyat.com,- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat,  terus melakukan pendataan terkait dampak luapan Sungai Citanduy yang merendam beberapa lahan pertanian...