Pada dasarnya, knalpot merupakan salah satu komponen penting yang tidak boleh diabaikan oleh pengendara. Namun, bagaimanakah jika knalpot motor matic kemasukan air?
Baca Juga: Biaya Bobok Knalpot Motor, Alternatif Tambah Performa Murah
Tentu saja, kondisi tersebut dapat menimbulkan berbagai masalah mengganggu. Misalnya, kesulitan menyalakan mesin hingga kerusakan berbagai komponen pada kendaraan.
Langkah-Langkah Menangani Knalpot Motor Matic Kemasukan Air
Secara umum, masuknya air ke dalam knalpot motor dapat mengganggu proses pembakaran mesin dan menyebabkan suara mesin menjadi kasar. Jika Anda biarkan begitu saja, kondisi ini berisiko merusak komponen penting kendaraan.
Apabila air sampai masuk ke ruang pembakaran, kerusakan yang terjadi bisa menjadi lebih parah dan memerlukan biaya perbaikan yang cukup besar. Oleh karena itu, penting untuk segera mengambil langkah-langkah perbaikan berikut untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Matikan Mesin Kendaraan Sesegera Mungkin
Jika mendapati knalpot kemasukan air, segera matikan mesin sepeda motor. Langkah ini merupakan upaya pencegahan terbaik agar air tidak masuk lebih dalam ke ruang bakar ataupun komponen mesin lainnya.
Air yang masuk hingga ke ruang bakar dapat menyebabkan kerusakan serius, seperti water hammer. Kondisi ini merupakan gangguan yang terjadi pada proses pembakaran mesin, karena air yang terlalu banyak menggenang.
Biasanya, water hammer terjadi di musim penghujan atau ketika kendaraan terendam arus banjir. Dalam hal ini, mencuci kendaraan dengan cara yang salah juga bisa menyebabkan air masuk ke dalam mesin hingga menyebabkan water hammer.
Angkat Motor ke Tempat yang Lebih Tinggi
Cara mengatasi knalpot motor matic kemasukan air selanjutnya adalah dengan mengangkat kendaraan ke tempat yang jauh lebih tinggi. Jika berada di area banjir atau genangan air, segera pindahkan motor ke tempat yang kering atau lebih tinggi.
Langkah pencegahan tersebut dapat mengurangi resiko masuknya air ke dalam knalpot maupun komponen mesin lainnya. Dengan begitu, pengendara dapat lebih leluasa dan mudah untuk mengeringkan knalpot kendaraan.
Sebagai catatan, pastikan untuk memposisikan motor dalam keadaan tegak. Hal ini dapat mempermudah dan mempercepat proses pengeringan pada knalpot.
Keringkan Knalpot secara Manual
Setelah motor dalam posisi aman, segera keringkan knalpot secara manual. Cara mengatasi knalpot motor matic kemasukan air ini mengharuskan pengendara untuk melepaskan knalpot dari tempatnya.
Namun, jika komponen tidak dapat dilepas segera miringkan kendaraan agar air dapat keluar dari bagian ujung knalpot. Pengendara bisa menggunakan lap kering untuk menyeka bagian luarnya.
Selain itu, pengendara bisa mengeringkan knalpot menggunakan hair dryer atau blower. Kedua alat tersebut dapat mempercepat proses pengeringan, terutama di bagian dalam knalpot.
Baca Juga: Mengenal Jenis Knalpot Anti Tilang yang Diperbolehkan Polisi
Nyalakan Mesin secara Perlahan
Setelah knalpot kering, cobalah untuk menyalakan mesin kendaraan secara perlahan. Langkah ini bertujuan untuk memanfaatkan panas dari mesin agar membantu menguapkan sisa-sisa air yang mungkin masih tertinggal di dalam knalpot.
Di samping itu, cobalah untuk mendengarkan suara mesin yang keluar dari knalpot. Jika terdengar kasar atau tidak normal, segera matikan mesin kendaraan.
Jangan sesekali memaksakan mesin hidup jika air belum benar-benar keluar dari knalpot. Hal ini justru menyebabkan kerusakan yang mungkin lebih parah.
Periksa Sistem Pembuangan Secara Menyeluruh
Cara mengatasi knalpot motor matic kemasukan air selanjutnya adalah memeriksa sistem pembuangan secara menyeluruh. Jika air terus keluar dari knalpot atau performa mesin jadi menurun, segera periksa sistem sambungannya. Pastikan tidak ada kebocoran maupun celah di dalam knalpot.
Selanjutnya, periksa komponen dalam knalpot. Identifikasi bagian tersebut secara menyeluruh untuk menemukan adanya kotoran yang mungkin menyumbat.
Solusi agar Knalpot Tidak Kemasukan Air
Sebenarnya, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah air masuk ke dalam knalpot. Langkah pertama adalah menggunakan pelindung knalpot, seperti plastik atau penutup khusus, saat mencuci kendaraan untuk menutup ujung knalpot.
Selain itu, sebaiknya hindari melewati genangan air yang tinggi, terutama saat musim hujan, dan usahakan memilih jalur alternatif yang lebih aman. Penggunaan penutup tambahan seperti aksesori deflector juga dapat membantu mencegah air masuk ke knalpot, baik saat hujan maupun ketika mencuci motor.
Baca Juga: Silencer Knalpot Motor, Lebih dari Sekadar Peredam Suara
Jika tidak segera diatasi, knalpot motor matic kemasukan air dapat menyebabkan berbagai bahaya yang mengancam. Oleh sebab itu, lakukan langkah-langkah perbaikan secara tepat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada sistem pembuangan maupun mesin kendaraan. (R10/HR-Online)
