harapanrakyat.com,- Kepala Desa Pasirlawang, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Yanto, mengaku bingung saat ada warganya yang ingin memasukan anaknya ke barak militer.
Seperti diketahui, gebrakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) dalam memimpin Jawa Barat terus menjadi sorotan.
Banyak warga yang setuju dengan langkah KDM dalam setiap mengeluarkan kebijakan. Salah satunya kebijakan terkait anak-anak yang nakal untuk dimasukan ke barak.
Bahkan saat ini ada beberapa orang tua siswa di Desa Pasirlawang yang ingin memasukan anaknya ke Barak Militer. Hal itu karena mereka sudah merasa lelah mendidik anaknya yang berperilaku tidak baik.
Warga Ingin Anaknya Masuk Barak Militer, Kades Purwadadi Ciamis Minta Tolong KDM
Sebagai Kepala Desa Pasirlawang, Yanto mengaku ia tengah mencari orang dekat Gubernur Jabar untuk bisa menjembatani keinginan warganya tersebut.
“Saya sempat kedatangan salah seorang warga yang ingin anaknya itu dimasukan ke barak militer. Bahkan sudah beberapa kali datang ke rumah saya, keukeuh (bersikeras) ingin anaknya dimasukan ke barak. Tapi kan saya tidak punya link atau orang dekatnya Bapak Aing (KDM),” ungkapnya kepada harapanrakyat.com, Rabu (11/6/2025).
Yanto sendiri bahkan sempat membuat video dan diposting di media sosial miliknya. Tujuannya untuk mendapatkan petunjuk bagaimana caranya jika ingin memasukan anak ke barak militer.
“Saya sudah bikin video dan saya posting di media social. Tujuan saya itu untuk mendapatkan petunjuk. Karena terus terang saja saya bingung saat ada warga yang datang dan minta untuk mengantarkan anaknya ke barak militer,” tuturnya.
Sementara Yanto sendiri tidak tahu tahu bagaimana caranya, dan ia pun takut nantinya malah dirinya yang disalahkan.
“Mudah-mudahan saja dengan diberitakan, Pak KDM bisa mendengar dan mau menjemput anak warga saya ini untuk dibawa ke barak militer,” harap Yanto.
Menurutnya, gebrakan Gubernur Jabar saat ini tengah menjadi perbincangan di masyarakatnya. Bahkan rata-rata warganya mendukung langkah konkret yang KDM ambil.
“Banyak yang setuju dengan gebrakannya. Bahkan saya sendiri sangat setuju, langkah-langkahnya banyak bernilai positif dan sangat membantu warga,” kata Yanto. (Suherman/R3/HR-Online/Editor: Eva)