harapanrakyat.com,- Tanah longsor mengancam sejumlah bangunan fasilitas umum di Dusun Golempang, RT 30, RW 09, Desa Pamarican, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Longsor terjadi pasca hujan terus menerus mengguyur kawasan Pamarican dan sekitarnya.
Pantauan harapanrakyat.com, ada empat fasilitas umum dan beberapa rumah yang terancam longsoran tebing tersebut.
Kepala Desa Pamarican, Endang Rahman mengatakan, longsor tersebut terus terjadi ketika curah hujan berlangsung. Bahkan saat ini longsoran tanah terus mendekati bangunan fasilitas umum, seperti mushola, posyandu, TK serta Diniyah.
“Bahkan untuk bangunan TK sudah dikosongkan, gentingnya juga sudah diturunkan mengingat bangunan TK ini yang paling parah terkena dampaknya. Selain itu ada bangunan Diniyah yang sudah retak. Begitu juga dengan bangunan posyandu dan mushola, longsorannya semakin mepet ke pondasi bangunan” katanya, Rabu (4/6/2025).
Baca Juga: Bocah 6 Tahun di Ciamis Ditemukan Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi
Menurut Endang Rahman, untuk antisipasi terjadinya kecelakaan yang tidak diharapkan, bangunan TK PGRI Mutiara Gegerbentang sudah dikosongkan.
“Untuk belajar siswa TK sementara dipindahkan ke rumah gurunya, hal itu sudah berlangsung cukup lama. Mengingat bangunannya rusak lumayan parah serta longsoran pun terus mendekati bangunan,” terangnya.
Fasilitas Umum di Pamarican Ciamis Terancam Longsor, Penanganan Perlu Kordinasi
Untuk mengatasi longsor tersebut, lanjut Endang, pihaknya masih perlu kordinasi lintas sektor.
“Karena ini kalau dibangun TPT akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit, dan itu pun sepertinya tidak begitu kuat. Kemungkinan ini mah harus dibronjong, jadi akan lebih kuat dan aman. Itu di bawahnya juga kan ada rumah warga, kalau ini terus longsor khawatir akan menimpa rumah warga yang ada di bawah sana,” jelasnya.
Hal senada dikatakan Kasi Trantib Kecamatan Pamarican Mohamad Abdulah. Ia mengaku turun meninjau lokasi kejadian untuk melihat secara pasti kondisi longsor yang mengancam beberapa bangunan fasilitas umum tersebut.
Baca Juga: Cegah Konvoi Pelajar, SMPN 1 Pamarican Ciamis Umumkan Kelulusan Secara Daring
“Tadi kami mendapatkan kabar adanya longsoran ini, makanya kami langsung ke lokasi untuk melihat secara langsung. Benar saja longsoran ini sudah sangat mepet ke bangunan fasilitas umum, ada yang tinggal 60 cm juga itu. Sudah mepet sekali ke bangunan,” terangnya. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)